GAMBARAN FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPERNGARUHI KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMP PGRI 2 SUKADANA LAMPUNG TIMUR TAHUN 2025

SALSABILA, PUTRI (2025) GAMBARAN FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPERNGARUHI KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMP PGRI 2 SUKADANA LAMPUNG TIMUR TAHUN 2025. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNG KARANG.

[thumbnail of 1 LEMBAR JUDUL.pdf] Text
1 LEMBAR JUDUL.pdf

Download (195kB)
[thumbnail of 2 ABSTRAK.pdf] Text
2 ABSTRAK.pdf

Download (315kB)
[thumbnail of 3 KATA PENGANTAR.pdf] Text
3 KATA PENGANTAR.pdf

Download (543kB)
[thumbnail of 4 DAFTAR ISI.pdf] Text
4 DAFTAR ISI.pdf

Download (236kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (89kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (203kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (123kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (139kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (12kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (145kB)
[thumbnail of LAMPIRAN_compressed (19).pdf] Text
LAMPIRAN_compressed (19).pdf

Download (432kB)

Abstract

ABSTRAK
Anemia adalah suatu kondisi dimana jumlah sel darah merah atau massa eritrosit berkurang sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan oksigen jaringan perifer. Remaja putri memiliki resiko anemia lebih tinggi, hal ini dikarenakan remaja putri setiap bulannya mengalami haid (menstruasi). Anemia merupakan salah satu masalah gizi di Indonesia. Pengetahuan remaja putri yang rendah akan anemia gizi besi menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya anemia gizi besi pada remaja, yang mana pengetahuan berpengaruh terhadap kesadaran seseorang dalam berperilaku. Propinsi Lampung tercatat sebagai peringkat pertama diwilayah Sumatera untuk jumlah penderita anemia. Tingginya kejadian anemia defisiensi besi pada siswi di Provinsi Lampung yaitu sebanyak 24,3% diantaranya dialami oleh remaja putri (10-19 tahun). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran status anemia, pengetahuan tentang anemia, kebiasaan mengkonsumsi tablet tambah darah (TTD), dan asupan pangan zat besi pada remaja putri.
Jenis penelitian ini adalah metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja putri kelas VII, VIII, IX di SMP PGRI 2 Sukadana Lampung Timur, dengan jumlah sampel yang diambil sebanyak 57 orang. Lokasi penelitian dilaksanakan di SMP PGRI 2 Sukadana Lampung Timur. Waktu penelitian dilaksanakan pada 17 maret 2025. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisis univariat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar remaja putri yang mengalami anemia sebanyak 54,4%, pengetahuan baik sebanyak 14,03%, yang tidak teraturmengkonsumsi TTD sebanyak 77,2 %, serta yang sering mengkonsumsi makanan mengandung Fe sebanyak 35,2 %.
Diharapkan pihak sekolah dapat melibatkan/berkolaborasi Bersama Ahli Gizi Puskesmas dalam menjalankan program pemberian TTD untuk mencegah terjadinya anemia pada remaja putri. Dan Puskesmas dapat mengsosialisasikan mengenai anemia pada remaja untuk meningkatkan pengetahuan bagi remaja. Dan remaja putri dapat tetap mengkonsumsi tablet tambah darah sebelum tidur supaya tidak merasakan efek mual.

Kata Kunci : Anemia, Pengetahuan, Remaja
Daftar Bacaan : 36 (2011- 2024).

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi
Depositing User: ruang baca Bidan
Date Deposited: 23 Oct 2025 04:06
Last Modified: 23 Oct 2025 04:06
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7801

Actions (login required)

View Item
View Item