KAJIAN PEMBUATAN CHICKEN FISH ROLL BERBAHAN IKAN EKOR KUNING (CAESIO CUNING), HATI AYAM DAN WORTEL (DAUCUS CAROTA) SEBAGAI MAKAN SELINGAN PENCEGAH ANEMIA PADA REMAJA PUTRI

ABSTRAK
Anemia merupakan kondisi tubuh di mana jumlah sel darah merah tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan fisiologis tubuh karna kadar hemoglobin < 12 gr/dl. Selain anemia, terdapat masalah gizi pada remaja berupa gizi kurang dan gizi lebih pada masa pertumbuhan. Masalah tersebut dapat dicegah dengan mengkonsumsi makanan tinggi protein dan zat besi. Bahan pangan yang tinggi protein dan zat besi adalah daging ayam, ikan ekor kuning dan hati ayam dengan penambahan wortel bisa di olah menjadi chicken fish roll. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik organoleptik dan kadar protein dari chicken fish roll berbahan ikan ekor kuning, hati ayam dan wortel segar.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan satu kali pengulangan dalam uji organoleptik dan pembuatan produk. Perlakuan yang diberikan yaitu persentase wortel 15%, 20%, dan 25%. Pengujian menggunakan uji hedonik (warna, aroma, rasa, tekstur, penerimaan keseluruhan) yang dilakukan oleh 75 panelis. Produk chicken fish roll yang paling disukai akan di hitung nilai gizi energi, protein, lemak, karbohidrat, serat dan zat besi dengan TKPI 2020. Selanjutnya menentukan food cost produk dan data dianalisis secara univariat menggunakan skala likert.
Berdasarkan uji organoleptik formula yang paling disukai yaitu formula 3 dengan persentase wortel segar 25%. Dalam 1 buah dengan berat 31 gram mengandung energi 56,4 kkal, protein 3,8 gram, lemak 2,4 gram, karbohidrat 2,4 gram, dan serat 0,1 gram, dan Fe 0,7 mg. Food cost chicken fish roll berbahan ikan ekor kuning, hati ayam, dan wortel segar yang paling disukai adalah Rp. 16.402 dengan harga jual per buah Rp. 3.154. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui kandungan zat besi sebenarnya pada chicken fish roll.

Kata kunci : Anemia, Chicken Fish Roll, Gizi Remaja Putri, Zat Besi
Daftar bacaan : 60 (2010-2024)