Amanda, Gita (2025) PENATALAKSANAAN ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DENGAN HIPERTENSI DISERTAI DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD JENDERAL AHMAD YANI KOTA METRO TAHUN 2025. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
LEMBAR SAMPUL GITA AMANDA.pdf
Download (166kB)
ABSTRAK GITA AMANDA.pdf
Download (143kB)
KATA PENGANTAR GITA AMANDA_compressed.pdf
Download (417kB)
DAFTAR ISI GITA AMANDA.pdf
Download (188kB)
BAB 1 GITA AMANDA.pdf
Download (261kB)
BAB 2 GITA AMANDA.pdf
Download (384kB)
BAB 3 GITA AMANDA.pdf
Download (456kB)
BAB 4 GITA AMANDA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (373kB)
BAB 5 GITA AMANDA.pdf
Download (176kB)
DAFTAR PUSTAKA GITA AMANDA.pdf
Download (240kB)
LAMPIRAN GITA AMANDA_compressed_compressed.pdf
Download (604kB)
Abstract
ABSTRAK
Gagal ginjal kronik (GGK) merupakan suatu kondisi dimana ginjal mengalami kerusakan secara progresif dan irreversible, ini ditandai dengan Glomerular Filtration Rate (GFR) dibawah 60 ml/menit/1,73m2 selama minimal 3 bulan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penatalaksanaan asuhan gizi terstandar pada pasien gagal ginjal kronik dengan hipertensi disertai diabetes melitus tipe 2 di RSUD Jenderal Ahmad Yani Kota Metro Tahun 2025.
Penelitian yang dilakukan menggunakan metode studi kasus dengan sampel 1 pasien rawat inap yang menderita gagal ginjal kronik dengan hipertensi disertai diabetes melitus tipe 2 yang akan dimonitor selama minimal 3 hari. Penatalaksanaan Asuhan Gizi Terstandar meliputi asesmen gizi, diagnosis gizi, intervensi gizi serta monitoring dan evaluasi gizi. Data penelitian ini dianalisis dengan menggunakan metode analisis deskriptif.
Hasil penelitian didapati skor skrining gizi sebesar 2 – 3 resiko malnutrisi sedang, sehingga pasien memerlukan asuhan gizi lebih lanjut. Diagnosis gizi pasien yaitu NI.2.1 Asupan oral tidak adekuat, NI.5.3 Penurunan kebutuhan zat gizi natrium, NC.2.2 Perubahan nilai lab terkait gizi dan NB.1.1 Kurang pengetahuan terkait makanan dan zat gizi. Pasien diberikan diet rendah protein, diet rendah natrium dan diet DM. Asupan oral pasien mengalami peningkatan selama dilakukannya 3 hari intervensi dengan rata rata asupan energi 76%, protein 87%, lemak 76%, kh 75%, kalsium 13%, fosfor 50%, fe 233%, natrium 307%, kalium 38% dan serat 63%. Selama 3 hari pemantauan kondisi klinis/fisik pasien menunjukan perbaikan yang ditandai dengan berkurangnya lemas, mual dan muntah. Pasien telah diberikan edukasi dan dianjurkan untuk mengikuti pola makan sesuai dengan diet yang diberikan, dengan memperhatikan pilihan bahan makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan serta menerapkan gaya hidup sehat.
Kata kunci : Asuhan Gizi, Penyakit Gagal Ginjal Kronik, Laju Filtrasi Glomerulus
Daftar Bacaan : 86 (2008 – 2024)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
| Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi |
| Depositing User: | ruang baca Bidan |
| Date Deposited: | 26 Nov 2025 04:02 |
| Last Modified: | 26 Nov 2025 04:02 |
| URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7745 |
