PUTRI, NADILA (2025) ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL DENGAN EMESIS GRAVIDARUM DI TPMB YULINA SARI PONCOWARNO, LAMPUNG TENGAH. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (100kB)
2. RINGKASAN.pdf
Download (29kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (780kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (45kB)
5. BAB I.pdf
Download (100kB)
6. BAB II.pdf
Download (595kB)
7. BAB III.pdf
Download (249kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (38kB)
9. BAB V.pdf
Download (28kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (150kB)
11. LAMPIRAN (18).pdf
Download (917kB)
Abstract
RINGKASAN
Setiap ibu hamil trimester 1 berpotensi terjadi masalah pada kehamilannya sehingga Kementerian Kesehatan menganjurkan agar ibu melakukan kunjungan pemeriksaan kehamilan (ANC) minimal dilakukan 6 kali untuk mendeteksi dini resiko tinggi yang terjadi pada kehamilan. Emesis Gravidarum merupakan gejala awal yang terjadi pada kehamilan trimester 1. Kejadian Emesis Gravidarum di TPMB Yulina Sari pada bulan Februari-Maret 2025 terdapat 65% ibu hamil, salah satunya Ny. A hasil pengkajian data subjektif ibu mengatakan ini kehamilan ke 3, HPHT 25-12-2024 mengeluh sedikit lemas, tidak nafsu makan mual muntah sebanyak ±4x dalam sehari, berat badan mengalami penurunan dari awal kehamilan 50 kg menjadi 49 kg. Hasil pengkajian data objektif TTV dalam batas normal wajah tampak pucat, konjungtiva tampak pucat, skor PUQE 8 (derajat sedang). Diagnosa Ny. A usia 31 tahun G3P2A0 usia kehamilan 10 minggu dengan emesis gravidarum. Rencana asuhan yaitu dengan asuhan sayang ibu hamil, edukasi terkait mual muntah, pemenuhan nutrisi, kolaborasi diberikan vitamin B6, asam folat, tablet fe dan memberikan rebusan air jahe dicampur sereh dan madu.
Pelaksanaan asuhan pada Ny.A dilakukan 5x kunjungan yaitu sejak tanggal 06 Maret 2025 sampai 14 Maret 2025. Kunjungan ke I tanggal 06 Maret 2025 memberitahu keadaan ibu, mengedukasi terkait emesis gravidarum, mengedukasi pemenuhan kebutuhan nutrisi, kolaborasi diberikan vitamin B6, asam folat, tablet fe, KIE mengurangi mual muntah dengan jahe. Kunjungan ke II tanggal 08 Maret 2025 ibu diberikan jahe berukuran 2 gram, sereh 1 batang dan 2 sendok madu murni, menganjurkan ibu istirahat yang cukup. Kunjungan ke III tanggal 10 Maret 2025 anjurkan ibu tetap mengkonsumsi rebusan air jahe 2x sehari, edukasi ibu untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi. Kunjungan IV tanggal 12 Maret 2025 nafsu makan ibu mulai membaik, edukasi ibu untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi, anjurkan ibu tetap mengkonsumsi rebusan air jahe 2x sehari. Kunjungan V tanggal 14 Maret 2025 edukasi ibu untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi, anjurkan ibu tetap mengkonsumsi rebusan air jahe 2x sehari dan mengingatkan ibu untuk tetap mengkonsumsi tablet fe, asam folat.
Evaluasi setelah dilakukan 5 kali kunjungan evaluasi asuhan kebidanan pada Ny.A ibu mengatakan frekuensi mual muntah berkurang, nafsu makan membaik setelah diberi rebusan air jahe dari 4x sehari menjadi 2x sehari hanya mual saat mencium aroma yang tidak disukai. Skor PUQE menurun menjadi 5 (derajat ringan).
Simpulan setelah dilakukan Asuhan Kebidanan pada ibu hamil dengan emesis gravidarum yang dialami Ny. A sudah tearatasi. Saran bagi ibu hamil yang mengalami emesis gravidarum untuk memenuhi kebutuhan cairan dan nutrisi dengan makan sedikit tapi sering, menghindari makanan yang menyebabkan mual muntah, rutin mengkonsumsi asam folat, vitamin B6, dan tablet fe, mengkonsumsi rebusan air jahe 1-2 gelas/hari serta rutin melakukan kunjungan ke tenaga Kesehatan bila terdapat keluhan.
Kata Kunci : Ibu hamil, Emesis Gravidarum
Daftar bacaan : 51 ( 2019-2024)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
| Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
| Depositing User: | ruang baca Bidan metro |
| Date Deposited: | 26 Nov 2025 04:00 |
| Last Modified: | 26 Nov 2025 04:00 |
| URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7737 |
