KAJIAN PEMBUATAN EKADO DENGAN SUBSTITUSI HATI AYAM SEBAGAI ALTERNATIF CEMILAN SEHAT SUMBER ZAT BESI BAGI WANITA USIA SUBUR (WUS) TAHUN 2025

ABSTRAK
Anemia merupakan kondisi dimana kadar haemoglobin dalam sel darah merah kurang dari normal yaitu 12,0 g/dl pada wanita dan 13,0 g/dl pada pria. Anemia masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan dunia terutama di negara yang berkembang termasuk Indonesia. Prevalensi anemia yang terjadi di dunia diperkirakan sebesar 9% di negara maju dan 43% di negara berkembang. Berdasarkan hasil dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun 2018, diketahui bahwa kejadian anemia di seluruh tanah air sebesar 23,7%, dengan 20,3% kasus terjadi pada laki-laki dan 27,2% kasus terjadi pada perempuan. Diperkirakan tiga sampai empat remaja dari total sepuluh remaja mengalami anemia dikarenakan angka prevalensi anemia pada remaja usia 15-24 tahun sebesar 32% (Riskesdas, 2018). Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik ekado dan kandungan energi, protein, karbohidrat, lemak beserta zat besi dari ekado dengan substitusi hati ayam.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Pengamatan terdiri dari 3 formulasi meliputi F1 205:45, F2 195:55, F3 185:65. Parameter yang diteliti pada studi ini adalah uji organoleptik menggunakan uji hedonik (warna, aroma, rasa, dan penerimaan keseluruhan produk).
Hasil penelitian ekado dengan substitusi hati ayam semua masuk ke dalam katagori disukai karna memiliki persentase diatas 68%. Produk yang paling disukai adalah F1 dengan substitusi hati ayam sebesar 18% dengan berat 45 g. Kandungan gizi dengan perhitungan TKPI, ekado F1 60 g (2 buah) berdasarkan TKPI memiliki kandungan zat besi sebanyak 3,25 g, energi 229,44 kkal, protein 14,83 g, lemak 26,45 g, karbohidrat 7,07 g. Harga jual ekado dengan substitusi hati ayam yang paling disukai yaitu Rp 4.238/buah dengan berat 30 g (1 buah), sedangkan untuk harga jual ekado per porsi 60 g (2 buah) yaitu Rp 8.476 dengan food cost Rp 33.905. Saran untuk penelitian selanjutnya yaitu sebaiknya di lakukan uji laboratorium untuk mengetahui kandungan nilai gizi. Aroma khas hati ayam dapat diminimalisirkan dengan penggunaan rempah seperti daun salam dan sereh saat merebus serta jeruk lemon saat mencuci hati ayam. Perlu dilakukan penurunan biaya harga jual ekado dengan substitus hati ayam agar tidak terlalu mahal. Perlu di lakukan pembuatan makanan beku (frozen food).

Kata kunci : Ekado, Hati ayam, Zat besi,Wanita usia subur (WUS)
Daftar bacaan : 43 (2005-2024)