HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI USIA 7-12 BULAN DI PUSKESMAS MARGOREJO

RINGKASAN

Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2012 tentang Pemberian ASI Eksklusif menyebutkan bahwa program ASI eksklusif merupakan pemberian ASI kepada bayi tanpa tambahan atau penggantian dengan makanan atau minuman lain, kecuali obat, vitamin, dan mineral. Cakupan pemberian ASI eksklusif tertinggi di Kota Metro terdapat pada Puskesmas Tejoagung sebesar 92,9% sedangkan cakupan terendah terdapat pada Puskesmas Margorejo yaitu 66,7%, masih belum mencapai target pencapaian Provinsi Lampung sebesar 70%, sehingga terdapat selisih 3,3% dari target yang ditetapkan. Tidak berhasilnya pemberian ASI eksklusif dipengaruhi oleh banyak faktor, antara lain dukungan keluarga dan status pekerjaan ibu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dan status pekerjaan ibu terhadap pemberian ASI Eksklusif pada bayi usia 7-12 bulan di Puskesmas Margorejo.
Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan crossectional. Populasi penelitian adalah seluruh ibu yang memiliki bayi usia 7–12 bulan di Margorejo berjumlah 50 orang, yang sekaligus menjadi sampel karena menggunakan metode total sampling. Variabel independen terdiri dari dukungan keluarga dan status pekerjaan ibu dan variabel dependennya adalah pemberian ASI eksklusif. Cara pengumpulan data dengan wawancara menggunakan kuisioner. Data di analisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 50 ibu yang memiliki bayi usia 7-12 bulan, proporsi yang tidak mendapat : ASI eksklusif 54%, dukungan keluarga 46%, serta ibu yang tidak bekerja 68%. Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga p value 0.001 (95% CI : 2,015-25,730), status pekerjaan p value 0.001 (95% CI : 0,017-0,454) dengan pemberian ASI eksklusif.
Kesimpulan terdapat hubungan signifikan antara dukungan keluarga dan status pekerjaan ibu dengan pemberian ASI eksklusif. Dari penelitian ini Diharapkan dapat meningkatkan promosi kesehatan mengenai pentingnya pemberian ASI eksklusif melalui penyuluhan dan konseling, khususnya kepada ibu bekerja dan keluarga terdekat agar dukungan yang diberikan benar-benar membantu praktik menyusui

Kata kunci : Dukungan Keluarga, Status Pekerjaan Ibu, ASI Eksklusif.
Daftar Bacaan : 49 (2015-2024)