PENERAPAN TERAPI REBUSAN DAUN SELEDRI PADA ANGGOTA KELUARGA TN. U PENDERITA HIPERTENSI DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI KRONIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KOTABUMI II

Hipertensi merupakan suatu keadaan dimana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal ≥ 90/140 mmHg. Gejala yang sering muncul adalah sakit kepala, rasa panas di tengkuk, atau kepala berat.Upaya yang dilakukan untuk mengatasi gejala tersebut dengan terapi nonfarmakologi diantaranya rebusan daun seledri. Tujuan penelitian untuk memperoleh gambaran dalam penerapan terapi rebusan daun seledri pada pasien hipertensi. Metode studi kasus dengan deskriptifyang menggambarkan tindakan keperawatan berupa terapi rebusan daun seledripada satu sempel yaitu Ny. N yang merupakan salah satu anggota keluarga Tn. U. Data dikumpulkan melalui wawancara, pemeriksaan fisik, observasi, dan studi dokumentasi. Implementasi dilaksanakan selama 3 hari dengan melibatkan keluarga membuat rebusan daun seledri sesuai dengan SOP. Hasil didapatkanterjadi penurunan skala nyeri dari 5 (nyeri sedang)menjadi 2 (nyeri ringan) dan penurunan tekanan darah dari 160/90 mmHg menjadi 140/90mmHg. Kesimpulan terapi rebusan daun seledri berhasil menurunkan tingkat nyeri dan menurunkan tekanan darah. Saran diharapkan menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya dalam melakukan pengukuran suhu rebusan dengan thermometer air agar tidak terlalu panas saat di konsumsi.