HARTATI, ANNISA (2025) ANALISIS TINGKAT NYERI PADA PASIEN POST OPERASI APPENDIKTOMI DENGAN INTERVENSI TERAPI KOMBINASI HOLD FINGER RELAXATION DAN SLOW DEEP BREATHING DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA RUWA JURAI LAMPUNG TAHUN 2025. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
LEMBAR JUDUL.pdf
Download (15kB)
ABSTRAK.pdf
Download (35kB)
KATA PENGANTAR.pdf
Download (425kB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (43kB)
BAB I.pdf
Download (90kB)
BAB II.pdf
Download (312kB)
BAB III.pdf
Download (114kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (290kB)
BAB V.pdf
Download (11kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (156kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (551kB)
Abstract
ABSTRAK
Appendecitis disebabkan oleh bakteri dengan pemicu utamanya penyumbatan lumen usus buntu, ditandai dengan peradangan appendix veriformis. Insiden appendicitis di dunia tahun 2021 mencapai 300.000 kasus. Indonesia dengan prevalensi 0,05%. Provinsi Lampung tahun 2018 mencapai 960 kasus. Di Rs. Bhayangkara Ruwa Jurai Lampung pasien dengan tindakan appendiktomi mencapai 17 kasus pada periode Januari- Maret 2025. Post operasi menimbulkan nyeri. Tujuan penyusunan Karya Ilmiah ini untuk mengetahui analisis tingkat nyeri pada pasien post operasi appendiktomi dengan intervensi terapi kombinasi Hold Finger Relaxation dan Slow Deep Breathing. Metode perawatan menggunakan asuhan keperawatan. Subjek asuhan yaitu pasien post operasi appendiktomi. Pengkajian nyeri pada pasien setelah 6 jam post operasi appendiktomi dengan skala nyeri 5 menggunakan Numeric Rating Scale (NRS). Hasil asuhan selama 3 hari dengan intervensi terapi kombinasi Hold Finger Relaxation dan Slow Deep Breathing yang dilakukan secara bersamaan 10 menit, 3 kali sehari dan ketika nyeri dirasakan. Didapatkan nyeri berkurang dari skala 5 menjadi skala 2. Penulis menyimpulkan bahwa dengan pemberian Hold Finger Relaxation dan Slow Deep Breathing akan merilekkan otot, meningkatkan oksigenasi darah sehingga terjadi penurunan tingkat nyeri, dan dapat dijadikan sebagai intervensi pendamping pemberian analgetik. Disarankan rumah sakit dapat menerapkan intervensi Hold Finger Relaxation dan Slow Deep Breathing, sebagai alternatif untuk menurunkan tingkat nyeri pada pasien post operasi appendiktomi.
Kata kunci: nyeri post operasi, appendiktomi, hold finger relaxation, slow deep breathing
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
| Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Pendidikan Profesi Ners |
| Depositing User: | ruang baca Bidan |
| Date Deposited: | 19 Jun 2025 04:44 |
| Last Modified: | 19 Jun 2025 04:44 |
| URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7368 |
