ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DENGAN PENERAPAN PEMBERIAN SUSU ALMOND KURMA TERHADAP ONSET LAKTASI (NY.F) DI PMB SUSIATI, S.Tr.Keb KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2024

RINGKASAN

ASI eksklusif adalah pemberian ASI kepada bayi yang diberikan selama 6 bulan pertama sejak bayi lahir tanpa menambahkan atau mengganti dengan makanan atau minuman lain. Onset laktasi adalah masa permulaan untuk memperbanyak air susu sampai air susu keluar pertama kali yang ditandai dengan kolostrum keluar dan berlangsung dalam 72 jam setelah persalinan. Keterlambatan dalam onset laktasi dapat menyebabkan bayi diberikan susu formula yang akan berakibat kegagalan ASI eksklusif. Mengkonsumsi makanan bergizi yang mengandung galactogogue dapat meningkatkan produksi prolactin, kurma dan almond merupakan salah satu jenis galactogogue yang mampu meningkatkan produksi ASI.
Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mengetahui apakah mengkonsumsi galactogogue kurma dan almond yang dijadikan susu dapat berpengaruh terhadap onset laktasi di PMB Susiati, S,Tr,Keb Kabupaten Lampung Selatan.
Metode yang digunakan dalam penyusunan laporan ini dengan menemukan lokasi dan waktu pelaksanaan. Kemudian menemukan subjek laporan yaitu terhadap Ny.F G2P1A0 dan melakukan pengumpulan data melalui pengkajian pada pasien yang sesuai dengan manajemen 7 langkah Varney kemudian melakukan dengan penatalaksaan pemberian susu almond kurma terhadap onset laktasi Ny.F.
Hasil asuhan pemberian susu almond kurma terhadap onset laktasi Ny.F yang dilakukan dari hamil sampai nifas hasil pengukuran score bayi 6 dan ibu 10 yang dapat diartikan bahwa ASI yang diproduksi lancar. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa, pemberian susu almond kurma terhadap onset laktasi Ny.F di PMB Susiati, S.Tr.Keb memiliki pengaruh terhadap cepatnya pengeluaran kolostrum dan juga ASI pada ibu. Pemberian susu almond kurma dapat diterapkan sebagai salah satu minuman bagi ibu yang akan mempersiapkan ASI nya untuk masa menyusui.

Kata kunci : Susu Almond Kurma, Onset Laktasi
Daftar bacaan : 63 (2014-2024)