PUTRI, SABRIINA NUARI (2024) GAMBARAN POLA ASUH IBU DAN STATUS GIZI BADUTAUSIA 12-24 BULANDI DESA GERNING KECAMATAN TEGINENENG KABUPATEN PESAWARAN TAHUN 2024. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (198kB)
ABSTRAK.pdf
Download (291kB)
KATA PENGANTAR.pdf
Download (1MB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (183kB)
BAB 1.pdf
Download (301kB)
BAB II.pdf
Download (524kB)
BAB III.pdf
Download (313kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (413kB)
BAB V.pdf
Download (170kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (394kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (869kB)
Abstract
ABSTRAK
Status gizi adalah keadaan yang diakibatkan oleh keseimbangan antara
asupan zat gizi dari makanan dengan kebutuhan nutrisi yang diperlukan tubuh
untuk metabolisme. Pravelensi stunting dan wasting di Kabupaten Pesawaran
menempati posisi tertinggi di Provinsi Lampung yaitu sebesar 25,1% dan 9,4%.
Permasalahan gizi balita diatas terjadi dikarenakan beberapa faktor, salah satu
faktornya adalah pola asuh yang kurang tepat, Pola asuh orang tua adalah
komunikasi antara orang tua dan anak-anak mereka dalam hal membimbing dan
memberi contoh nyata dengan tujuan agar anak-anak memperoleh kemampuan
sesuai dengan fase perkembangan mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah
mengetahui gambaran pola asuh ibu dan status gizi baduta usia 12-24 bulan di Desa
Gerning Kecamatan Tegineneng Kabupaten Pesawaran tahun 2024.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian bersifat
deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah 50 baduta usia 12-24 bulan anak di
Desa Gerning Kecamatan Tegineneng Kabupaten Pesawaran. Data dikumpulkan
dengan observasi dan wawancara terstruktur. Analisis data yang digunakan yaitu
distribusi frekuensi dan deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan gambaran pola asuh ibu dan status gizi anak
berdasarkan berat badan menurut umur pada pola asuh demokratis 5,3% dengan
berat badan sangat kurang dan 94,7% normal. Pada pola asuh otoriter 100,0%
normal. Pada pola asuh permisif 100,0% badan normal. Sedangkan pada pola asuh
pengabaian 25% berat badan kurang, 68,8% normal dan 6,3% resiko berat badan
lebih, gambaran pola asuh ibu dan status gizi anak berdasarkan tinggi badan
menurut umur yaitu pada pola asuh demokratis 5,3% memiliki tinggi badan pendek
dan 94,7% normal. Pada pola asuh otoriter 100,0% normal. Pada pola asuh permisif
100,0%t normal, sedangkan pada pola asuh pengabaian 25,0% pendek, 68,8%
normal dan 6,3% tinggi.
Berdasarkan hasil penelitian maka diharapkan pihak Puskesmas khusunya
tenaga gizi dan bidan melatih seluruh kader terkait penyegaran kader dan konseling
tentang pola asuh pemberian makan anak karena pola asuh mempengaruhi
keebiasaan makan yang berdampak pada status gizi anak.
Kata Kunci : Status gizi, Pola Asuh
Daftar bacaan : 31 (2015-2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi |
Depositing User: | ruang baca Gizi |
Date Deposited: | 25 Jul 2024 08:26 |
Last Modified: | 25 Jul 2024 08:26 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5840 |