ASHOFAWANDA, DIAN (2023) GAMBARANKEPATUHAN DIET DAN KADAR GULA DARAH PADA ANGGOTA PROLANIS PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS KOTAAGUNG. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
1. Lembar Sampul.pdf
Download (46kB)
2. Abstark.pdf
Download (92kB)
3. Kata Pengantar.pdf
Download (466kB)
4. Daftar Isi.pdf
Download (45kB)
5. BAB I.pdf
Download (86kB)
6. BAB II.pdf
Download (188kB)
7. BAB III.pdf
Download (116kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (287kB)
9. BAB V.pdf
Download (94kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (109kB)
11. LAMPIRA.pdf
Download (1MB)
Abstract
ABSTRAK
Diabetes Melitus (DM) adalah suatu penyakit atau gangguan metabolisme kronis dengan multietiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat, lipid, dan protein sebagai akibat gangguan fungsi insulin. Pemerintah sudah melakukan beberapa upaya untuk menekan kasus Diabetes Melitus di Indonesia, salah satunya dengan membuat program pengelolaan penyakit kronis (Prolanis) oleh BPJS kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kepatuhan diet dan kadar gula darah pada anggota prolanis penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Kota Agung.
Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian cross sectional dengan sampel yang digunakan seluruh populasi anggota prolanis penderita Diabetes Melitus sebanyak 41 orang. Data yang diperoleh melalui kuesioner, dan recall 2x24 jam.Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Univariat yang bertujuan untuk mendeskripsikan angka atau nilai masing-masing variabel dengan menghasilkan distribusi frekuensi dan presentasi dari setiap variabel.
Hasil penelitian diketahui bahwa kadar gula darah pada anggota prolanis dengan kategori tidak normal sebesar 87,8%. Hasil kepatuhan diet pada anggota prolanis termasuk dalam kategori patuh meliputi jumlah makan (68,3%), jenis makan (53,7), dan jadwal makan (53,7%). Hasil asupan gizi anggota prolanis adalah paling banyak memiliki asupan energi kurang (78%), asupan protein kurang (43,9%), asupan lemak lebih (51,2%), dan asupan karbohidrat kurang (100%). Selain itu, anggota prolanis yang memiliki asupan serat baik (51,2%) lebih banyak dibandingkan asupan serat kurang (48,8%).
Berdasarkan hasil penelitian maka saran yang diberikan untuk para anggota prolanis DM Tipe 2 di Puskesmas Kota Agung agar bisa terus mematuhi diet 3J serta memenuhi asupan zat gizi mikro dan makrosesuai AKG. Saran yang diberikan pada puskesmas Kota Agung agar lebih sering melakukan penyuluhan tentang kadar gula darah yang tidak normal serta menghindari terjadinya komplikasi pada Diabetes Melitus dengan meningkatkan kepatuhan diet DM.
Kata kunci : Diabetes Melitus Tipe 2
Daftar bacaan : 69(2011 – 2022)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi |
Depositing User: | ruang baca Gizi |
Date Deposited: | 06 Feb 2024 04:14 |
Last Modified: | 06 Feb 2024 04:14 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5094 |