PENERAPAN PEMBERIAN MINYAK ZAITUN TERHADAP BAYI YANG MENGALAMI RUAM POPOK

Diaper dermatitis (ruam popok) adalah iritasi atau peradangan kulit bayi yang terjadi pada daerah yang tertutup popok yang disebabkan oleh gesekan popok yang bersifat disposable (diapers), paparan urin dan feses ditandai dengan kemerahan dan rasa gatal.Di Indonesia bayi laki-laki dan perempuan yang berumur kurang dari tiga tahun, mengalami ruam popok sekitar 7-35% (Aisyah, 2018). Di PMB Karmila Astuti, S.ST terdapat 5 bayi yang menderita diaper rush dari 95 bayi yang dibawa orang tuanya untuk diperiksa
Tujuan dilaksanakannya asuhan kebidanan terhadap By.A adalah untuk melakukan penatalaksanaan terhadap bayi yang mengalami ruam popok menggunakan minyak zaitun.Minyak zaitun mengandung banyak senyawa aktif terutama fenol dan vitamin E yang sangat bermanfaat untuk kulit, yaitu memperbaiki sel-sel kulit yang rusak, sebagai antioksidan, mengurangi bekas kemerahan, dan melindungi kulit dari iritasi.
Metode yang digunakan adalah asuhan kebidanan pada bayi dan balita dengan pendekatan manajemen varney dan dilakukan pendokumentasian dengan SOAP yaitu dilakukan pada tanggal 27 Februari hingga 02 Maret.Pengolesan minyak zaitun dilakukan 3 hari berturut-turut yang dioleskan 2 kali sehari pagi dan sore secara tipis.
Hasil dari asuhan yang diberikan kepada By.A adalah terjadi penurunan derajat ruam popok dari derajat sedang ke ringan.Sehingga dapat disimpulkan bahwa minyak zaitun efektif dalam mengatasi ruam popok.Oleh karena itu, penulis menyarankan kepada tenaga kesehatan bahwa minyak zaitun dapat digunakan sebagai salah satu pilihan terapi yang tepat untuk mengatasi kejadian ruam popok pada bayi.

KataKunci : Bayi, Minyak Zaitun, Ruam Popok
Kepustakaan : 11 literatur (2000 –2020)