PENATALAKSANAAN ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DISERTAI HIPERTENSI DI RUANG RAWAT INAP RSUD ALIMUDDIN UMAR LAMPUNG BARAT TAHUN 2025

ABSTRAK

Diabetes Melitus (DM) adalah penyakit yang ditandai dengan konsentrasi glukosa darah tinggi akibat kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. Hipertensi adalah keadaan tekanan darah sistolik seseorang ≥ 140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg setelah dilakukan pemeriksaan berulang. Diabetes Melitus (DM) tipe 2 dapat menyebabkan komplikasi pada tubuh, salah satu dari komplikasi DM adalah hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk melaksanakan Penatalaksanaan Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) pada pasien yang di diagnosis diabetes melitus disertai hipertensi dengan cara melakukan skrinning gizi, assesment, diagnosis Gizi, intervensi gizi serta dengan melakukan monitoring dan evaluasi untuk mengurangi risiko dan pengobatannya.
Penelitian ini adalah menggunakan studi kasus penelitian ini meliputi skrining gizi, assesment gizi (antropometri, biokimia, fisik/klinis, dietary gizi/riwayat asupan dan riwayat personal), diagnosis gizi (problem gizi akar masalah/penyebab dan tanda gejala problem dari problem gizi), intervensi gizi (tujuan diet, jenis diet, bentuk makanan, syarat diet, edukasi dan konseling gizi), serta monitoring dan evaluasi gizi (target/capaian yang diperoleh dan tindak lanjut).
Hasil dari intervensi selama 3 hari didapatkan keluhan pasien menurun yaitu pada tekanan darah menjadi 118/78 mmHg, GDS pasien menjadi 248 mg/dl. Selain itu, asupan makan pasien semakin membaik ditiap harinya. Rata-rata asupan pasien selama 3 hari intervensi yaitu energi 78%, potein 80%, lemak 80%, kh 76%, serat 116% dan natrium 25%. Tiap hari pasien mampu perlahan menghabiskan makanan dari rumah sakit. Saran yang diberikan adalah pasien harus memperhatikan pola makan dan pemilihan makan yang baik sesuai yang terlah dianjurkan dan mampu menaati rekomendasi diet yang telah diberikan ahli gizi maupun dokter.

Kata kunci : Asuhan Gizi, Diabetes Melitus, Hipertensi, Penatalaksanaan
Daftar bacaan : 28 (2015-2024)