KURNIAWATI, DINDA (2025) ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS NORMAL DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN UMAROH TULANG BAWANG BARAT. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (90kB)
2. RINGKASAN.pdf
Download (67kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (704kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (23kB)
5. BAB I.pdf
Download (74kB)
6. BAB II.pdf
Download (345kB)
7. BAB III.pdf
Download (168kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (11kB)
9. BAB V.pdf
Download (8kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (127kB)
11. LAMPIRAN_compressed (6).pdf
Download (240kB)
Abstract
RINGKASAN
Masa nifas adalah masa sejak bayi dilahirkan hingga organ rahim kembali ke kondisi seperti sebelum hamil, berlangsung antara 2 jam hingga 42 hari setelah persalinan. lama periode Januari–April 2025, tercatat 25 ibu nifas yang dilayani di TPMB Umaroh, dan 5 di antaranya mengalami ASI tidak lancar, yaitu sekitar 20% dari total ibu nifas. data subjektif sudah pernah melahirkan sebelumnya, menunjukkan ibu mengeluh perutnya masih sedikit mulas akibat kontraksi uterus normal. Data objektif: payudara simetris, puting menonjol, bersih tanpa nyeri tekan, serta ASI tidak keluar kanan (-) kiri (+). Diagnosa Ny. S 20 tahun P2A0 6 jam postpartum normal. Rencana asuhan meliputi edukasi nutrisi, mobilisasi dini, perawatan payudara, teknik menyusui memberikan tablet FE 42 tablet dan Vit A 200.000 IU
Pelaksanaan asuhan 4 kali kunjungan mulai 21 Maret hingga 18 April 2025. Kunjungan pertama hari ke-1 nifas mencakup asuhan sayang ibu, KIE nutrisi, pemberian tablet FE 40 tablet, vitamin A 200.000 IU, edukasi mobilisasi dini, perawatan payudara dan teknik menyusui. Pemeriksaan involusi menunjukkan TFU setinggi pusat, uterus keras, kontraksi baik, lochea rubra, tanpa nyeri tekan. Kunjungan nifas hari ke-3 difokuskan pada perawatan payudara dan senam nifas; TFU 3 jari di bawah pusat, uterus keras, kontraksi baik, lochea rubra mulai berkurang. Kunjungan hari ke-8 meliputi perawatan payudara dan senam nifas; TFU pertengahan pusat simfisis, uterus mengecil dan keras, lochea serosa, tanpa nyeri tekan. Kunjungan keempat hari ke-29 dilakukan KIE kontrasepsi, diskusi ibu dan suami tentang pilihan alat kontrasepsi, serta kontrak kunjungan selanjutnya. Involusi uterus lengkap, TFU tidak teraba, uterus dalam keadaan normal, lochea tidak ada, dan tidak ditemukan nyeri tekan.
Evaluasi: asuhan selama 4 kali kunjungan didapatkan hasil peningkatan produksi ASI ibu sudah lancar, teknik menyusui ibu sudah benar payudara dalam keadaan normal, tidak nyeri, tidak ada tanda-tanda mastitis, TFU tidak teraba. Tanda-tanda vital dalam batas normal, Kondisi umum ibu baik, stabil secara psikologis, serta menunjukkan pemahaman terhadap perawatan diri dan kesiapan dalam penggunaan kontrasepsi pascapersalinan.
Simpulan Asuhan kebidanan yang berfokus pada produksi ASI tidak lancar yang dialami Ny. S usia 20 tahun P2A0 sudah meningkat. r secara komprehensif dan sesuai standar pada periode 21 Maret hingga 18 April 2025. Dalam kurun waktu tersebut, dilakukan pemantauan kondisi ibu dan bayi, edukasi menyusui, perawatan diri, konseling kontrasepsi, involusi berjalan dengan baik. Saran bagi ibu nifas untuk melakukan perawatan payudara, mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang untuk meningkatkan produksi ASI yang tidak lancar, sementara tenaga kesehatan diharapkan terus meningkatkan kualitas pelayanan dengan pendekatan yang holistik dan edukatif.
Kata kunci : Asuhan Kebidanan, Nifas Normal
Daftar Bacaan : 26 (2016-2024)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
| Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
| Depositing User: | ruang baca Bidan metro |
| Date Deposited: | 26 Nov 2025 03:54 |
| Last Modified: | 26 Nov 2025 03:54 |
| URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7703 |
