KHAIRUNNISA, YULIDZA (2021) ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN TERHADAP NY. N DENGAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM DI TPMB LASMI HANDAYANI LAMPUNG TIMUR. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (105kB)
2. RINGKASAN.pdf
Download (97kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (494kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (105kB)
5. BAB I.pdf
Download (209kB)
6. BAB II.pdf
Download (276kB)
7. BAB III.pdf
Download (145kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (99kB)
9. BAB V.pdf
Download (98kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (99kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (745kB)
Abstract
Hiperemesis Gravidarum merupakan mual dan muntah berlebihan, berpotensi penurunan berat badan berdampak tekanan darah dan denyut jantung menjadi cepat. Dapat menyebabkan dehidrasi dan membahayakan nyawa ibu dan bayi, seperti abortus, berat bayi lahir rendah, kelahiran prematur, serta malformasi pada bayi baru lahir. Pada bulan Januari-Februari 2021 di TPMB Lasmi Handayani, Amd.Keb di Bandar Agung, Lampung Timur ada 25% dari 10 ribu hamil hiperemesis gravidarum, salah satunya Ny. N Hasil pengkajian yang dilakukan pada Ny.N yaitu: Ny.N usia 22 tahun, hamil anak pertama mengatakan mual dan muntah berlebihan, usia hamil 14 minggu, TTV dalam batas normal, janin hidup, sehinga ditegakkan diagnosa Ny.N G1P0A0 hamil 14 minggu dengan hiperemesis gravidarum, rencana asuhan yaitu asuhan kebidanan trimester I, asuhan sayang ibu, dan penatalaksanaan hiperemesis gravidarum.
Implementasi asuhan kebidanan yang dilakukan pada kunjungan pertama yaitu observasi TTV, jelaskan cara mengatasi mual dengan caramakan sedikit namun sering, hindari makanan berlemak,pada saat bangun pagi hindari segera berdiri dari tidur, anjurkan ibu untuk istirahat cukup, memberikan ibu terapi cairan atas indikasi dokter. Kunjungan kedua asuhan yang diberikan yaitu jelaskan pola istirahat dan aktivitas cukup, jelaskan cara mengatasi mual, anjurkan tetap meminum obat yang telah diberikan. Kunjungan ketiga yaitu kaji frekuensi mual dan muntah, anjurkan makan sedikit namun sering, jelaskan kondisi ibu saat ini.
Evaluasi asuhan yang dilakukan hasilnya ibu mengatakan sudah tidak mual dan muntah lagi, obat antiemetic dan vitamin telah diminum, nafsu makan bertambah, ibu tetap menjaga kondisi kesehatan dengan makan makanan yang bergizi, dan berisitirahat cukup.
Simpulan asuhan kebidanan yang fokus pada kondisi kesehatan ibu, khususnya hiperemesis gravidarum, dapat menanggulangi kejadian hiperemesis gravidarum, maka saran bagi setiap ibu hamil yang mengalami hiperemesis gravidarum hendaknya mengatasi mual dengan makan sedikit namun sering, hindari makanan berlemak, pada saat bangun pagi hindari segera berdiri dari tidur, istirahat cukup, meminum teh di pagi hari, selain minum vitamin dan melakukan kunjungan ulang 1 bulan kedepan dan bila ada keluhan.
Kata kunci : Kehamilan, Hiperemesis Gravidarum
Daftar Bacaan : 21 (2006-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RJ Pediatrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 15 Jul 2022 01:13 |
Last Modified: | 15 Jul 2022 01:13 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/766 |