AVRILLIA, NANDA NUR (2025) HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN STATUS GIZI BAYI USIA 7-12 BULAN DI UPTD PUSKESMAS PURWOSARI METRO. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (60kB)
2. RINGKASAN..pdf
Download (74kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (655kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (38kB)
5. BAB I.pdf
Download (109kB)
6. BAB II.pdf
Download (607kB)
7. BAB III.pdf
Download (206kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (136kB)
9. BAB V.pdf
Download (30kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (136kB)
11. LAMPIRAN..pdf
Download (917kB)
Abstract
RINGKASAN
Status gizi bayi dipengaruhi oleh keseimbangan antara asupan nutrisi dan kebutuhan zat gizi. Prevalensi status gizi pada Kota Metro masih berfluktuatif, pada tahun 2023 undeweight menurun menjadi (6,4%) dan Wasting meningkat sebesar (8,2%). Tahun 2023 Puskesmas Purwosari tercatat sebagai wilayah dengan prevalensi wasting tertinggi sebesar (6,01%) dan underweight (8,74%). Penyebab yang dapat mempengaruhi status gizi yaitu kurangnya asupan nutrisi, penyakit atau infeksi, gangguan pencernaan atau masalah kesehatan lainnya. Status gizi juga dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya yaitu pemberian ASI eksklusif. Trend cakupan ASI Eksklusif di Kota Metro juga masih berfluktuatif di tahun 2023 sebesar (80,5%) dan presentase ASI Eksklusif di Puskesmas Purwosari sebesar (84,5%). Cakupan pemberian ASI eksklusif di wilayah ini sudah mencapai target, namun status gizi bayi masih menunjukkan adanya permasalahan gizi khususnya usia 7-12 bulan. Dampak permasalahan pada status gizi ini dapat menyebabkan gangguan tumbuh kembang dan rentan terhadap penyakit infeksi. Kondisi ini menjadi dasar dilakukannya penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan status gizi bayi usia 7-12 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Purwosari Metro Tahun 2025.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi usia 7-12 bulan yang datang ke posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Purwosari Metro yang berjumlah 70 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling, sehingga seluruh populasi dijadikan sebagai sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan buku KIA. Analisis ini dengan analisis univariat (proporsi) dan analisis bivariat menggunakan uji chi square dengan tingkat signifikan a=0,05.
Hasil penelitian pada bayi usia 7-12 bulan menggunakan analisis univariat bahwa proporsi bayi yang mendapatkan ASI eksklusif sebesar 51,4% dan yang tidak mendapat ASI eksklusif sebesar 48,6%. Proporsi bayi yang status gizinya baik sebesar 65,7%, status gizinya lebih sebesar 18,6%, dan status gizinya kurang sebesar 15,7%. Hasil analisis bivariat menggunakan uji chi square didapatkan p value sebesar 0,009 yang berarti p value < 0,05.
Simpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan status gizi bayi usia 7-12 bulan. Peneliti berharap agar Puskesmas Purwosari dapat melibatkan suami dan kader posyandu dalam meningkatkan keberhasilan program ASI eksklusif, karena pemberian ASI eksklusif secara optimal berperan penting dalam membentuk status gizi bayi yang baik.
Kata Kunci : ASI eksklusif, Status Gizi, Bayi usia 7-12 Bulan
Daftar Bacaan : 61 (2016-2024)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
| Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
| Depositing User: | ruang baca Bidan metro |
| Date Deposited: | 23 Oct 2025 04:14 |
| Last Modified: | 23 Oct 2025 04:14 |
| URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7614 |
