LESTARI, HENI (2024) ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN INPARTU KALA I FASE AKTIF DENGAN PENGURANGAN NYERI PERSALINAN MENGGUNAKAN METODE BIRTH BALL DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN LELY YUSTIANA LAMPUNG TIMUR. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNGKARANG.
1. COVER.pdf
Download (60kB)
2. RINGKASAN.pdf
Download (8kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (681kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (31kB)
5. BAB I.pdf
Download (87kB)
6. BAB II.pdf
Download (400kB)
7. BAB III.pdf
Download (170kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (28kB)
9. BAB V.pdf
Download (7kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (35kB)
11. LAMPIRAN-1 (1).pdf
Download (1MB)
Abstract
RINGKASAN
Persalinan terjadi karena adanya kontraksi uterus, pembukaan, penipisan serviks, dan penurunan kepala janin yang dapat menyebabkan nyeri persalinan. Nyeri persalinan terjadi pada kala I yang disebabkan oleh stimulus yang disalurkan oleh syaraf pada serviks dan uterus. Intensitas nyeri tergantung pada kekuatan kontraksi dan tekanan yang ditimbulkan saat kontraksi. Asuhan kebidanan pada ibu bersalin untuk mengurangi nyeri kala I fase aktif dengan metode birth balldi TPMB Lely Yustiana, Lampung Timur. Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan pada tanggal 29 Maret 2024 didapatkan data subjektif ibu mengatakan mengeluh mulas dan nyeri pada perut bagian bawah hingga menjalar ke pinggang serta keluar lendir bercampur darah dari jalan lahir. Data objektif hasil pemeriksaan Ny.K dilakukan penilaian skala nyeri numeric rating scaleberada di angka 8 sehingga didapatkan diagnosa Ny.K G1P0A0 hamil 38 minggu inpartu kala I fase aktif dengan nyeri persalinan. Rencana asuhan yang akan di berikan untuk mengurangi nyeri persalinan yaitu dengan menggunakan metode birth ball dan asuhan sayang ibu bersalin.
Pelaksanaan asuhan kebidanan yang dilakukan pada tanggal 29 Maret 2024 terhadap Ny.K dengan terapi birth ball.Tindakan dilakukan pada pukul 01.30 WIB saat pembukaan serviks 4 cm sampai pukul 03.30 WIB pada pembukaan 8 cm diberikan pemberian terapi mwnggunakan birth ball selama 30 menit dengan frekuensi 3 kali untuk mengurangi nyeri pada persalinan kala I fase aktif. Tindakan yang dilakukan pada kala II yaitu dengan memimpin ibu beneran hingga kelahiran bayi dan melakukan penilaian sepintas pukul 06.55 WIB. Tindakan yang dilakukan pada kala III yaitu manajemen aktif kala III plasenta lahir lengkap pukul 07.10 WIB. Tindakan pada kala IV yaitu melakukan pemantauan hingga 2 jam postpartum.
Evaluasi setelah diberikan asuhan pengurangan rasa nyeri pada ibu inpartu kala I fase aktif selama 30 menit dengan frekuensi 3 kali pemberian terapi menggunakan brith ball, pendampingan suami dan teknik relaksasi ibu dapat melewati persalinan kala I dengan tenang dan nyaman serta skala nyeri menurun dari 8 menjadi 5. Bayi lahir secara spontan pukul 06.55 WIB menangis kuat, bergerak aktif, kulit kemerahan, jenis kelamin laki-laki, plasenta lahir lengkap pukul 07.10 WIB selaput plasenta dan kotiledon lengkap. Pada 08.55 WIB keadaan ibu baik dan perdarahan normal.
Simpulan setelah dilakukan kombinasi asuhan yaitu dengan menggunakan terapi birth ball dan pendampingan suami yang dilakukan selama 30 menit dengan frekuensi 3 kali. Penilaian skala nyeri menggunakan numeric rating scale mengalami penurunan skala nyeri dari skala nyeri 8 menjadi 5. Kombinasi dari asuhan kebidanan ini sangat berpengaruh dan efektif untuk mengurangi rasa nyeri pada persalinan kala I fase aktif. Saran diharapkan asuhan kebidanan ini bisa menjadi alternatif untuk mengurangi nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Nyeri Persalinan,Birth Ball
Daftar Bacaan : (2015-2024)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
Depositing User: | ruang baca Bidan metro |
Date Deposited: | 12 Aug 2024 03:10 |
Last Modified: | 12 Aug 2024 03:10 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6508 |