PENGARUH TEKNIK RELAKSASI GUIDED IMAGERY TERHADAP KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI LAPAROTOMY DI RSUD JENDERAL AHMAD YANI KOTA METRO LAMPUNG TAHUN 2023

ABSTRAK
Jumlah pembedahan Laparatomy di RSUD Jenderal Ahmad Yani Kota Metro pada bulan Januari-Desember tahun 2022 rata-rata terdapat 90 pasien perbulan yang melakukan pembedahan Laparatomy. Sebelum pasien melakukan operasi Laparatomy biasanya pasien mengalami kecemasan. Salah satu upaya untuk mengatasi kecemasan pada pasien pre operasi Laparatomy dengan non farmakologi diberikan intervensi teknik relaksasi guided imagery. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh teknik relaksasi guided imagery terhadap tingkat kecemasan pre operasi Laparatomy di RSUD Jenderal Ahmad Yani Tahun 2023. Desain penelitian quasi eksperimen dengan rancangan penelitian Non-equivalent Control Grup. Responden 62 orang meliputi 31 responden kelompok eksperimen dan 31 responden kelompok kontrol. Penilaian tingkat kecemasan menggunakan kuesioner (SAS/SRAS). Uji statistika menggunakan uji Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil penelitian didapatkan tingkat kecemasan pada kelompok eksperimen sebelum dilakukan intervensi 2,77, rata-rata tingkat kecemasan sesudah diberikan intervensi 1,61, penurunan sebesar 1,16. Sedangkan tingkat kecemasan pada kelompok kontrol sebelum 2,65, rata-rata tingkat kecemasan sesudah 2,10, penurunan tingkat kecemasan sebesar 0,55 Uji statistik didapatkan hasil p-value = 0,000 ɑ (<0,05), maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh teknik relaksasi guided imagery terhadap kecemasan pasien pre operasi laparatomy. Peneliti menyarankan perawat melakukan teknik relaksasi guided imagery sebagai alternatif yang bisa digunakan untuk mengatasi kecemasan pasien pre operasi Laparatomy dan dapat menggunakan teknik relaksasi guided imagery sebagai terapi non farmakologi.