EFEKTIVITAS MENGUNYAH BUAH APEL DAN SEMANGKA TERHADAP PENURUNAN DEBRIS INDEKS PADA SISWA/I UMUR 10-12 TAHUN SDN 2 RAJABASA JAYA TAHUN 2023

Kebersihan gigi dan mulut tidak lepas dari penilaian debris didalam rongga mulut. Angka debris dipengaruhi oleh jenis makanan yang di konsumsi seseorang. Jenis makan ini dapat berupa makanan berserat, berair, atau makanan manis, lunak, dan melekat. memperbanyak mengkonsumsi buah-buahan yang berserat dan berair seperti buah Apel dan Nanas dapat menghambat pembentukan debris.
Jenis Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat eksperimental dengan rancangan one grup pretest-posttest design yang bertujuan untuk mengetahui indeks debris sebelum diberi perlakuan dan sesudah diberi perlakuan mengunyah buah apel dan semangka. Penelitian ini dilakukan pada siswa/I umur 10-12 tahun SDN 2 Rajabasa Jaya dengan jumlah sampel 50, yang dibagi dalam dua kelompok. kelompok mengunyah apel 25 responden dan kelompok mengunyah semangka 25 responden.
Hasil penelitian ini diketahui Sebelum mengunyah buah apel nilai rata-rata debris indeks pada rongga mulut adalah 1,47 menjadi 0,80 yang artinya terjadi penurunan sebesar 0,67. Sedangkan, mengunyah buah semangka juga mengalami penurunan nilai debris indeks rata-rata awal 1,67 menjadi 0,56 yang artinya terjadi penurunan sebesar 1,11.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada perbedaan pengaruh efektivitas antara mengunyah buah apel dan buah semangka. Mengunyah buah semangka lebih efektiv dalam menurunkan nilai debris.
Kata kunci : Buah Apel, Buah Semangka, dan Debris Indeks
Daftar Bacaan : 25 (2004-2022)