ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN KEBUTUHAN NYERI DAN KENYAMANAN PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RUANG PENYAKIT DALAM A RSUD JENDRAL AHMAD YANI KOTA METRO TAHUN 2022

Diabetes merupakan penyakit kronis yang terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan cukup insulin atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin yang dihasilkan. Berdasarkan informasi dari data rekam medis RSUD Ahmad Yani Metro pada tahun 2021 sampai februari 2022 tercatat 334 pasien dengan diabetes melitus. Dilakukan penulisan ini untuk memberikan gambaran pelaksanaan asuhan keperawatan gangguan kebutuhan nyeri dan kenyamanan pada pasien diabetes melitus di Ruang Penyakit Dalam A RSUD Jendral Ahmad Yani Kota Metro. Penulisan ini menggunakan pendekatan asuhan keperawatan, mulai dari pengkajian, diagnosis keperawatan, intervensi, implementasi, serta melakukan tahap evaluasi dan berfokus pada pasien dengan gangguan nyeri dan kenyamanan. Dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik, asuhan keperawatan dilakukan selama tiga hari dari tanggal 14 sampai 16 Februari 2022. Diagnosis keperawatan yang didapat dalam asuhan keperawatan gangguan kebutuhan nyeri dan kenyamanan pada pasien diabetes melitus adalah nyeri akut sehingga dilakukan intervensi keperawatan sesuai SIKI (2018) yaitu manajemen nyeri. Hasil asuhan yang didapatkan tingkat nyeri menurun, dibuktikan dengan keluhan nyeri menurun, meringis, sikap protektif, gelisah, dan diaphoresis menurun, frekuensi nadi, pola nafas, dan tekanan darah membaik (N:95x/menit, RR:21x/menit teratur, TD:130/90 mmHg). Disarankan kepada rumah sakit dan perawat, untuk menggunakan manajemen nyeri (terapi relaksasi) sesuai keadaan dan kebutuhan pasien.

Kata kunci : Diabetes Melitus, Gangguan Nyeri dan Kenyamanan
Daftar Pustaka : 26 (2012-2021)