PENGARUH TEKNIK RELAKSASI GENGGAM JARI KOMBINASI TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PADA PASIEN POST SECTIO CAESAREA DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG DAN RSIA ANUGERAH MEDICAL CENTER KOTA METRO TAHUN 2022

World Health Organization (WHO) standar rata-rata sectio caesarea di negara berkembang adalah sekitar 5-15% per 1000 kelahiran. Kejadian sectio caesarea di Provinsi Lampung meningkat pada tahun 2019 menjadi sebesar 117.748 dari 173.446 persalinan atau sekitar 10,2% (Dinkes Lampung, 2019). Dalam prosedur sectio caesarea dapat menimbulkan nyeri. Penanganan yang digunakan untuk menurunkan nyeri post sectio caesarea berupa penanganan non farmakologi, salah satunya adalah genggam jari kombinasi nafas dalam. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh teknik relaksasi genggam jari kombinasi teknik relaksasi nafas dalam terhadap penurunan intensitas nyeri pada pasien post sectio caersaea. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif metode penelitian quasi eksperimen desain penelpenelitian eksperimen two grup. Penelitian menggunakan 2 kelompok yaitu eksperimen dan kontrol. Jumlah 16 responden setiap kelompoknya,alat ukurnya adalah numeric rating skale. Analisis yang akan digunakan ialah uji Wilcoxon untuk menguji pre dan post test kelompok intervensi. Hasil uji Wilcoxon didapatkan p-value sebesar (0.00)α(<0.05) berarti Ha diterima, hal ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian teknik relaksasi genggam jari kombinasi teknik telaksasi nafas dalam terhadap penurunan intensitas nyeri pasien post operasi sectio caesarea di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung Dan RSIA Anugerah Medical Center Kota Metro. Pada kelompok kontrol didapatkan hasil pre dan post tes 7.06, ada pengaruh pemberian teknik relaksasi genggam jari kombinasi teknik telaksasi nafas dalam pada kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompok kontrol.

Kata Kunci ; Genggam Jari, Nafas Dalam,Nyeri,Sectio caesarea
Daftar Referensi : 31 (2005-2021)