GAMBARAN PEMBERIAN INFORMASI OBAT (PIO) ANTIHIPERTENSI DI PUSKESMAS SIMPUR BANDAR LAMPUNG

Pemberian Informasi Obat (PIO) adalah bagian dari pelayanan farmasi, meliputi pemilihan, penggunaan, penetapan obat, serta cara pemberian obat yang tepat dan kepatuhan penderita. Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Hipertensi merupakan salah satu penyakit kronis yang banyak diderita dan merupakan satu dari banyak masalah kesehatan baik di Indonesia maupun di dunia. Puskesmas Rawat Inap Simpur Bandar Lampung, pemakaian obat terbanyak pada periode Januari – September 2020 obat antihipertensi termasuk kedalam kategori pemakaian obat terbanyak.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran pemberian informasi obat antihipertensi yang dilakukan di Puskesmas Simpur Bandar Lampung, berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Indonesia No.74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas. Metode penelitian yang digunakan bersifat deskriptif dan merupakan penelitian non eksperimental. Populasi dalam penelitian ini pasien hipertensi rawat jalan Puskesmas Simpur. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 orang. Hasil penelitian menunjukkan persentase adanya pemberian informasi obat tentang nama obat 100%, sediaan obat 100%, dosis obat 100%, cara pakai 100%, penyimpanan obat 8%, indikasi obat 100%, efek samping 9%, interaksi obat 0%, kontraindikasi 0%, dan stabilitas 0%. Dengan rata-rata persentase menyampaikan informasi 51,7% dan rata-rata persentase tidak menyampaikan informasi 48,3%.

Kata kunci : Pemberian Informasi Obat, Hipertensi, Puskesmas Simpur
Daftar bacaan : 24 (2008-2020)