LIZA, INDAH NOVIA (2021) GAMBARAN KELANCARAN ASI PEMBERIAN SIMPLISIADAUN KATUK DAN MADU TERNAK MURNI PADAIBU MENYUSUI DI TPMB YULI ARTIKA S.ST PESAWARAN TAHUN 2021. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (47kB)
2. ABSTRAK.pdf
Download (31kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (634kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (132kB)
5. BAB I.pdf
Download (132kB)
6. BAB II.pdf
Download (223kB)
7. BAB III.pdf
Download (153kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (181kB)
9. BAB V.pdf
Download (32kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (35kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (3MB)
Abstract
Setiap bayi harus mendapatkan ASI ekslusif karena apabila tidak mendapatkan ASI ekslusif dapat memberikan dampak penyakit diare, kejadian diare di wilayah pesawaran 41,94%. Daerah pesawaran bayi umur 0-6 bulan yang mendapat ASI ekslusif pada Tahun 2020 sebesar 50,48 % dengan target dibawah 80% . Berdasarkan hasil Prasurvei diambil 10 responden pada bulan oktober tahun 2020 yang gagal ASI diantaranya ibu yang kurang pengetahuan tentang ASI ekslusif 20 %, kurangnya dukungan keluarga 30 %, ASI tidak lancar 50%. Salah satu upaya untuk memperlancar ASI adalah memberikan simplisia daun katuk dan madu ternak murni, maka tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran kelancaran ASI pemberian simplisia daun katuk dan madu ternak murni di TPMB Yuli Artika S.ST
Metode Penelitian deskriftif. Populasinya seluruh ibu menyusui yang mengalami ketidaklancaran ASI Ekslusif berjumlah 57 orang. Besar sample menggunakan rumus Slovin didapatkan 50 ibu. Pengambilan sample dengan caraSimple Random Sampling, instrumentyang digunakan berupa ceklist dan kuesioner. Analisis data menggunakan univariat yaitu untuk mengetahui kelancaran ASI sebelum dan sesudah pemberian simplisia daun katuk dan madu ternak murni pada ibu menyusui.
Hasil analisis univariat dari 50 responden yang ASI lancar sebelum diberikan simplisia daun katuk dan madu ternak murni 18% dan ASI lancar sesudah diberikan simplisia daun katuk dan madu ternak murni 78% .
Sehingga dapat disimpulkan sebelum diberikan minimal 18% ASI yang tidak lancar , dan sesudah diberikan mengalami peningkatan pada hari ke 7 50% dan pada hari ke 10 meningkat minimal 78% ASI lancar. Saran dari penelitian ini diharapkan kepada ibu menyusui untuk rutin mengkonsumsi simplisia daun katuk dan madu ternak murni, agar dapat meningkatkan produksi ASI nya sehingga ibu dapat menyusui bayinya secara Eksklusif. Diharapkanbagi tenaga kesehatan agar mempromosikan simplisia daun katuk dan madu ternak murni kepada ibu ibu menyusui khususnya ibu yang tidak lancar ASI.
Kata Kunci : Simplisia Daun Katuk, Madu, Menyusui
Daftar Bacaan : 25 (2007-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RJ Pediatrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Metro |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 18 Jul 2022 06:44 |
Last Modified: | 18 Jul 2022 06:44 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/802 |