ANALISIS KEBUTUHAN SPIRITUAL DENGAN INTERVENSI TAYAMUM PADA PASIEN POST OPERASI KRANIOTOMI DI RUANG PESONA ALAM 3 RSUS URIP SUMOHARJO PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2025

ABSTRAK

Pasien post operasi kraniotomi sering mengalami keterbatasan fisik menghambat pelaksanaan ibadah, terutama wudhu, sehingga berdampak pada pemenuhan kebutuhan spiritual. Asuhan keperawatan ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan spiritual dan cara mengatasinya dengan intervensi tayamum pada pasien post operasi kraniotomi di Ruang Pesona Alam 3 RSUS Urip Sumoharjo Provinsi Lampung tahun 2025. Pendekatan digunakan adalah proses keperawatan spesifik asuhan keperawatan peropertaive. Hasil asuhan keperawatan menunjukkan intervensi tayamum memberikan dampak positif signifikan terhadap kondisi spiritual pasien. Tayamum menjadi solusi efektif agar pasien tetap melaksanakan ibadah dalam kondisi tirah baring total. Intervensi melibatkan keluaraga juga memberikan hasil posistif karena menjadi faktor pendukung dalam memotivasi pasien tetap ibadah. Evaluasi menunjukkan bahwa iman pasien tetap teguh sehingga pasien memiliki harapan untuk sembuh, mudah diajak kerjasama untuk semua intervensi ditandai dengan pasien merasa lebih tenang, rileks, memiliki motivasi untuk sembuh, banyak bicara, menjalin hubungan spiritual lebih dekat dengan Tuhan. Tayamum memberikan sugesti kekuatan spiritual besar, menjadi alternatif utama dalam memenuhi kebutuhan ibadah, dan meminimalkan dampak psikologis seperti kecemasan, dan rasa putus asa keterbatasan fisik pasca operasi.

Kata Kunci: Kebutuhan Spiritual, Tayamum, Kraniotomi
Referensi: 1993-2024 (36)