GAMBARAN KONDISI SANITASI LINGKUNGAN PADA RUMAH BALITA PENDERITA DIARE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ROWOREJO KECAMATAN NEGERI KATON KABUPATEN PESAWARAN TAHUN 2025

RINGKASAN

Diare merupakan salah satu penyakit infeksi saluran pencernaan yang menjadi penyebab utama kematian pada anak balita, terutama akibat lingkungan yang kurang sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kondisi sanitasi lingkungan pada rumah balita penderita diare di wilayah kerja Puskesmas Roworejo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran tahun 2025.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi, yaitu 84 rumah balita penderita diare. Data diperoleh melalui observasi langsung menggunakan checklist yang mencakup empat komponen utama sanitasi: sarana air bersih, jamban, saluran pembuangan air limbah (SPAL), dan tempat pembuangan sampah.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 71 rumah (84,5%) memiliki sarana air bersih yang memenuhi syarat, 66 rumah (78,6%) memiliki jamban yang memenuhi syarat, 39 rumah (46,4%) memiliki SPAL yang memenuhi syarat, dan hanya 2 rumah (2%) yang memiliki sarana pembuangan sampah yang memenuhi syarat. Temuan ini menunjukkan bahwa sebagian besar rumah belum memiliki sanitasi lingkungan yang layak secara menyeluruh. Oleh karena itu, diperlukan upaya peningkatan melalui edukasi masyarakat, perbaikan fasilitas, serta dukungan dari program pemerintah untuk memperkuat kondisi sanitasi di lingkungan tempat tinggal balita.

Kata Kunci : Sanitasi Lingkungan, Diare, Balita Daftar Bacaan : 23 (2006-2024)