Churrihani, Intan Ayu (2025) PENATALAKSANAAN ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN STEMI ANTEROSEPTAL DISERTAI HIPERTENSI DI RSUD JENDERAL AHMAD YANI METRO TAHUN 2025. Diploma thesis, POLTEKKES KEMENKES TANJUNG KARANG.
Lembar Sampul.pdf
Download (95kB)
Abstrak.pdf
Download (169kB)
Kata Pengantar_compressed (21).pdf
Download (567kB)
Daftar Isi.pdf
Download (180kB)
BAB I.pdf
Download (190kB)
BAB II.pdf
Download (459kB)
BAB III.pdf
Download (465kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (391kB)
BAB V.pdf
Download (105kB)
Daftar Pustaka.pdf
Download (204kB)
Lampiran_compressed (22)_compressed.pdf
Download (686kB)
Abstract
ABSTRAK
STEMI (ST-Elevation Myocardial Infarction) merupakan suatu sindrom klinis yang terjadi akibat penyumbatan satu atau lebih arteri koroner yang berfungsi memasok darah ke otot jantung. Penyakit Jantung Koroner adalah keadaan dimana pembuluh darah pada jantung (arteri koroner) terdapat penumpukan lemak pada dinding pembuluh darah. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penatalaksanaan asuhan gizi terstandar pada pasien Penyakit Stemi Anteroseptal disertai Hipertensi di RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro Tahun 2025.
Penelitian yang dilakukan menggunakan metode studi kasus dengan sampel 1 pasien rawat inap penderita PJK yang dimonitor selama 3 hari. Penatalaksanaan Asuhan Gizi Terstandar meliputi skrining gizi, asesmen gizi, diagnosis gizi, intervensi gizi serta monitoring dan evaluasi gizi. Data penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif.
Hasil penelitian didapati skor skrining gizi sebesar 0 – 1 dengan diagnosa khusus, yang menandakan pasien mengalami resiko malnutrisi sedang. Diagnosis gizi pasien yaitu NI.2.1 Asupan oral inadekuat, NI.5.3 Penurunan kebutuhan zat gizi khususnya lemak dan natrium, NC.3.3.3 Obese I dan NB.1.1. Kurang pengetahuan terkait makanan dan zat gizi. Pasien diberikan diet jantung III (2.100 kkal) dan RG II (2.300 mg). Asupan oral pasien mengalami peningkatan selama dilakukannya 3 hari intervensi dengan rata – rata asupan yaitu energi 1.835,25 kkal (95%), protein 67,72 gr (95%), lemak 54,64 gr (100%), karbohidrat 285,18 gr (94%), kalsium 790,70 mg (65%), natrium 3.308,62 mg (144%), serat 16,01 (53%), kolesterol 293,58 (147%) dan cairan 2.612,09 (148%). Selama tiga hari pemantauan, kondisi klinis/fisik pasien menunjukkan perbaikan yang ditandai dengan berkurangnya keluhan nyeri dada dan sesak napas. Pasien telah diberikan edukasi dan dianjurkan untuk mengikuti pola makan sesuai dengan diet jantung dan hipertensi, dengan memperhatikan pilihan bahan makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan serta menerapkan gaya hidup sehat.
Kata kunci : Asuhan Gizi, Penyakit Jantung Koroner, STEMI
Daftar bacaan : 89 (2014 – 2024)
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
| Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi |
| Depositing User: | ruang baca Bidan |
| Date Deposited: | 26 Nov 2025 04:30 |
| Last Modified: | 26 Nov 2025 04:30 |
| URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/7822 |
