ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN PUTING SUSU LECET MENGGUNAKAN TERAPI MADU DI PMB TRI IMAWATI KOTA METRO

RINGKASAN
Keberhasilan ASI Ekslusif masih banyak terkendala dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya diakibatkan oleh puting payudara lecet. Berdasarkan asuhan yang dilakukan penulis di PMB Tri Imawati terhadap Ny. S P3A0 hasil pengkajian didapatkan data ibu nifas hari ke-14 mengeluh nyeri lecet pada puting payudara bagian kiri dan dari data obyektif dilakukan pemeriksaan fisik, tekanan darah 120/70 mmHg, nadi 84 x/menit, suhu 36,5°C, pada pemeriksaan payudara terdapat luka lecet berwarna kemerahan pada puting susu bagian kiri, dengan diagnosa Ny. S usia 34 tahun P3A0 postpartum normal hari ke-14 dengan masalah puting susu lecet. Rencana asuhan yang akan diberikan adalah menjelaskan dampak puting susu lecet, melakukan informed choice dan informed consent terkait pemberian madu, melakukan KIE tentang teknik menyusui yang benar, perawatan payudara, pemenuhan kebutuhan nutrisi dan gizi, kebutuhan istirahat ibu dan memberikan edukasi kepada keluarga untuk menjaga kesehatan psikologis ibu dan melakukan konseling alat kontrasepsi.
Asuhan pertama pada tanggal 14 Maret 2025, memberikan asuhan terapi madu, evaluasi kemampuan teknik menyusui yang benar, perawatan payudara yang benar, serta konseling alat kontrasepsi pada ibu. Pertemuan ke-2 tanggal 18 Maret 2025 melakukan pemberian terapi madu, evaluasi kemampuan teknik menyusui yang benar, perawatan payudara yang benar, dan edukasi ibu untuk memompa payudara saat terasa penuh. Pertemuan ke-3 tanggal 22 Maret 2025 yaitu melakukan evaluasi pemeriksaan payudara dengan hasil asuhan luka pada puting susu sudah sembuh, rasa nyeri pada puting sudah sembuh, menganjurkan ibu untuk terus memenuhi kebutuhan nutrisi dan cairan, anjurkan untuk tetap melakukan teknik menyusui yang benar, perawatan payudara yang benar serta konseling alat kontrasepsi yang akan digunakan pada ibu.
Evaluasi asuhan kebidanan dilakukan setelah 4 kali pertemuan dengan pemberian madu didapatkan puting susu ibu sudah tidak lecet dan sudah tidak ada nyeri tekan pada puting susu ibu. Pada Ny. S sudah mengetahui teknik menyusui yang benar, sudah mengetahui cara perawatan payudara yang benar, puting susu sudah tidak lecet dan tidak nyeri, dan berencana untuk menggunakan KB IUD.
Simpulan telah dilakukan asuhan kebidanan pada ibu nifas dengan puting susu lecet menggunakan terapi madu pada puting susu lecet berhasil setelah dilakukan pemberian madu sebanyak 8 kali dalam 1 hari. Madu mengandung vitamin C, vitamin B kompleks, zinc dan magnesium yang mendorong pertumbuhan jaringan baru dengan meningkatkan oksigen di area luka, terdapat kandungan hidrogen peroksida, efek osmotik, kandungan nutrisi dan antioksidan yang dapat bekerja sebagai antiseptik yang ringan, mencegah infeksi pada luka, dengan demikian penggunaan bahan alami seperti madu dapat direkomendasikan untuk pengobatan kepada ibu yang mengalami puting susu lecet karena dapat membantu menjaga kelembapan permukaan kulit, merangsang pembentukan epitel baru, memiliki sifat antibakteri alami, dan memiliki kandungan antiinflamasi.

Kata Kunci : Madu, Puting Susu Lecet, Teknik Menyusui.
Daftar Bacaan : (2015-2024)