GAMBARAN PEMBERIAN INFORMASI OBAT DI APOTEK KECAMATAN PESISIR TENGAH DAN KECAMATAN PESISIR SELATAN KABUPATEN PESISIR BARAT

ABSTRAK

Pemberian informasi obat adalah salah satu tahap pada pelayanan resep untuk menghindari masalah yang berkaitan dengan terapi obat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pemberian informasi di apotek Kecamatan Pesisir Tengah dan Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh apoteker dan tenaga teknik kefarmasian yang memberikan informasi obat kepada pasien yang mengambil dan membeli obat di apotek Kecamatan Pesisir Tengah dan Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat yang berjumlah 96 orang. Teknik pengambilan sampel dengan metode accidental sampling. Data diambil menggunakan data primer yang diperoleh dari observasi dengan lembar checklist. Analisa data yang digunakan yaitu analisa univariat.
Pemberian informasi obat terdiri dari 8 aspek yaitu nama obat, sediaan obat, dosis obat, cara pemakaian obat, cara penyimpanan obat, indikasi obat, efek samping obat, interaksi obat. Hasil penelitian yang didapatkan yaitu berdasarkan persentase nama obat di dapatkan hasil M (Menyampaikan) 87,1%. Berdasarkan persentase sediaan obat dengan hasil M (Menyampaikan) 74,8%. Berdasarkan persentase dosis obat dengan hasil M (Menyampaikan) 24,5%. Berdasarkan persentase cara pemakaian obat dengan hasil M (Menyampaikan) 16,3%. Berdasarkan persentase cara penyimpanan obat dengan hasil M (Menyampaikan) 10,9%. Berdasarkan persentase indikasi obat dengan hasil M (Menyampaikan) 72,8%. dan berdasarkan persentase efek samping dan interaksi obat mendapatkan hasil TM (Tidak Menyampaikan) 100.0%.

Kata kunci : Pemberian informasi obat, Apotek, Kecamatan Pesisir Tengah dan Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat
Daftar bacaan : 20 (2012-2023)