GAMBARAN LEUKOSIT DAN KADAR C-REACTIVE PROTEIN (CRP) PADA BAYI BARU LAHIR DENGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2023

ABSTRAK
Bayi baru lahir dengan BBLR (Berat Badan Lahir Rendah) dapat berisiko mengalami gangguan sistem tubuh seperti mudah terkena infeksi akibat lemahnya imun tubuh dan kemampuan leukosit yang masih rendah. Bayi yang terkena infeksi bakteri mengalami reaksi inflamasi (peradangan) dan kerusakan jaringan tubuh. Respon imun berupa fagositosis dan penghancuran zat toksik dari infeksi bakteri dilakukan oleh CRP-ligand complex dengan merangsang pelepasan sitokin. Salah satu sitokin proinflamasi adalah interleukin 6 (IL-6), yang merangsang sel hati untuk mensintesis protein fase akut yaitu C-Reactive Protein (CRP). Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran leukosit dan CRP pada bayi baru lahir dengan BBLR di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung tahun 2023. Jenis Penelitian deskriptif, waktu penelitian pada bulan Mei tahun 2024, jumlah populasi sebanyak 278 pasien dan sampel sebanyak 31 pasien. Hasil penelitian didapatkan pasien laki-laki 45,2% dan perempuan 54,8%. Pada presentase jumlah yang mengalami leukositosis pada BBLR sebanyak 3 pasien (9,6%), normal sebanyak 26 pasien (84%), dan leukopenia sebanyak 2 pasien (6,4%). Hasil distribusi frekuensi leukosit didapatkan rata-rata 11.446 sel/mm3, jumlah terendah 3.100 sel/mm3, jumlah tertinggi 31.600 sel/mm3. Distribusi frekuensi kadar CRP didapatkan rata-rata 14,51 mg/L, kadar terendah 6 mg/L, kadar tertinggi 24 mg/L.

Kata Kunci : Bayi BBLR, Leukosit, C-Reactive Protein (CRP)
Daftar Bacaan : 38 (2009-2024)