KURNIAWAN, MARYUDA (2024) FAKTOR LINGKUNGAN RUMAH PENDERITA DEMAM TIFOID DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS KELURAHAN AIR NANINGAN KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
LEMBAR SAMPUL YUDA.pdf
Download (75kB)
ABSTRAK YUDA.pdf
Download (78kB)
KATA PENGANTAR YUDA.pdf
Download (322kB)
DAFTAR ISI YUDA.pdf
Download (243kB)
BAB 1 YUDA.pdf
Download (97kB)
BAB 2 YUDA.pdf
Download (206kB)
BAB 3 YUDA.pdf
Download (88kB)
BAB 4 YUDA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (142kB)
BAB 5 YUDA.pdf
Download (70kB)
DAFTAR PUSTAKA YUDA.pdf
Download (96kB)
LAMPIRAN YUDA.pdf
Download (445kB)
Abstract
Demam tifoid adalah infeksi akut pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh Salmonella typhi. Demam paratifoid adalah penyakit sejenis yang disebabkan oleh Salmonella paratyphi A, B, dan C. Gejala dan tanda kedua penyakit tersebut hampir sama, tetapi manifestasi klinis paratifoid lebih ringan. Kedua penyakit di atas disebut tifoid. Terminologi lain yang sering digunakan adalah typhoid fever, paratyphoid fever, typhus,dan paratyphus abdominalis atau demam enteric (Widoyono, 2008).
Tujuan umum penelitian ini adalah Untuk mengetahui Faktor Lingkungan Rumah Penderita Demam Tifoid Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Air Naningan Kelurahan Air Naningan Kabupaten Tanggamus Tahun 2024. Penelitian ini bersifat Deskriptif Kuantitatif yaitu untuk mendapatkan Gambaran Penyakit Tifoid di Lingkungan Wilayah Kerja Puskesmas Air Naningan Kecamatan Air Naningan Kabupaten Tanggamus Tahun 2024 dengan memalui proses pengumpulan data. Sampel dalam penelitian adalah seluruh penderita Demam Tifoid yang berobat di Puskesmas Air Naningan sebanyak 47.
Dari hasil penelitian didapatkan hasil bahwa dari 47 responden (36%) sarana Penyediaan Air Bersih tidak memenuhi syarat, (20%) jamban keluarga tidak memenuhi syarat, (77%) yang tidak memiliki kebiaasaan mencuci tangan dengan sabun, dan (68%) yang memiliki kebiasaan jajan di luar rumah.
Perlu dilakukan penyuluhan yang intens tentang penyakit Demam Tifoid oleh Puskesmas atau dinas terkait dan perlu dilakukan advokasi kepada pemerintah Desa atau dinas terkait tentang pentingnya air berih, jamban sehat, mencuci tangan dengan sabun.
Kata Kunci: Penyediaan Air Bersih, Jamban Keluarga, Kebiasaan Mencuci Tangan Dengan Sabun, dan Kebiasaan Jajan Di Luar Rumah, Terhadap Kejadian Demam Tifoid.
Daftar Bacaan = 17 (2009-2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kesehatan Lingkungan > Program Studi DIII Sanitasi Lingkungan |
Depositing User: | Unnamed user with email repository@poltekkes-tjk.ac.id |
Date Deposited: | 19 Jul 2024 02:13 |
Last Modified: | 19 Jul 2024 02:13 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6311 |