ANALISIS TINGKAT NYERI PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR TIBIA DENGAN INTERVENSI KOMPRES DINGIN DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA LAMPUNG TAHUN 2024

ALKAUSAR, MUHAMMAD ALFAN (2024) ANALISIS TINGKAT NYERI PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR TIBIA DENGAN INTERVENSI KOMPRES DINGIN DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA LAMPUNG TAHUN 2024. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.

[thumbnail of LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (38kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (15kB)
[thumbnail of KATA PENGANTAR.pdf] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (636kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (26kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (317kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (533kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (126kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (344kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (10kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (138kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (221kB)

Abstract

Pasien pasca operasi fraktur sering kali mengeluh rasa nyeri. Keluhan ini sebenarnya wajar karena tubuh mengalami luka dan poses penyembuhannya tidak sempurna. Nyeri yang dirasakan pasien akan meningkat seiring dengan berkurangnya pengaruh anastesi. Nyeri pada post operasi fraktur yaitu dimulai dari salah satu tindakan operasi/invasive mengakibatkan inflamasi pada jaringan sekitar, sehingga menimbulkan stimulus nosisepsis yang merangsang reseptor nosisepsis, stimulus tersebut ditransduksikan menjadi impuls melalui serabut arefen yang dibawa kemedula spinalis, impuls tersebut diproses oleh pusat dengan mekanisme yang kompleks menjadi pengalaman nyeri. Pada saat terjadi respon inflamasi mediator inflamasi dilepaskan pada jaringan yang mengalami kerusakan. Secara signifikan nyeri yang dirasakan ini dapat memperlambat pemulihan. Tujuan karya ilmiah ini menganalisis intervensi kompres dingin terhadap tingkat nyeri pasien post operasi fraktur tibia di Rumah Sakit Bhayangkara Lampung Tahun 2024. Karya ilmiah ini menggunakan metode studi kasus dengan proses keperawatan dari tahapan pengkajian sampai dengan evaluasi keperawatan. Sample karya ilmiah ini yaitu pasien post operasi fraktur tibia berjumlah 1 klien dengan masalah nyeri akut. Setelah dilakukan perawatan selama 4 hari dengan menerapkan kompres dingin di dapatkan bahwasannya klien mengalami penurunan tingkat nyeri di tandai dengan pengukuran menggunakan lembar kuesioner Numeric Rating Scale (NRS) hari pertama skala nyer 6 (nyeri sedang). Kemudian setelah dilakukan kompres dingin selama 3 kali pertemuan didapatkan perubahan skala nyeri dengan skala 2-3 (nyeri ringan). Penulis menyarankan agar menerapkan kompres dingin sebagai salah satu intervensi mandiri keperawatan dalam upaya menurunkan tingkat nyeri pada pasien post operasi fraktur tibia.
Kata Kunci : Nyeri Akut, Kompres Dingin, Fraktur

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RD Surgery
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Pendidikan Profesi Ners
Depositing User: Unnamed user with email repository@poltekkes-tjk.ac.id
Date Deposited: 17 Jul 2024 07:18
Last Modified: 17 Jul 2024 07:18
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/6229

Actions (login required)

View Item
View Item