FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 12-59 BULAN DI DESA MARGEREJO KABUPATEN LAMPUNG UTARA

RABINA, NADYA (2024) FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 12-59 BULAN DI DESA MARGEREJO KABUPATEN LAMPUNG UTARA. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.

[thumbnail of 1. LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
1. LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (306kB)
[thumbnail of 2. ABSTRAK.pdf] Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (681kB)
[thumbnail of 3. KATA PENGANTAR.pdf] Text
3. KATA PENGANTAR.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 4. DAFTAR ISI.pdf] Text
4. DAFTAR ISI.pdf

Download (382kB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 6. BAB II.pdf] Text
6. BAB II.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 7. BAB III.pdf] Text
7. BAB III.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 8. BAB IV.pdf] Text
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (490kB)
[thumbnail of 9. BAB V.pdf] Text
9. BAB V.pdf

Download (377kB)
[thumbnail of 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 11. LAMPIRAN.pdf] Text
11. LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK

Stunting adalah kondisi tinggi badan anak yang lebih pendek dibandingkan anak seusianya. Di Kabupaten Lampung Utara, Puskesmas Madukoro memiliki angka stunting tertinggi, dengan 20% atau 77 balita terdampak di delapan desa, termasuk Desa Margerejo dengan 16 balita.
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan terkait stunting pada balita usia 12-59 bulan di Desa Margerjo, Kabupaten Lampung Utara, tahun 2024.
Metode penelitian yang diterapkan adalah penelitian kuantitatif dengan desain observasi analitik menggunakan rancangan cross-sectional. Jumlah total responden adalah 184 orang. Variabel independen dalam penelitian ini mencakup ASI eksklusif, berat badan lahir, dan pendidikan ibu. Sementara itu, variabel dependen yang diteliti adalah kejadian stunting. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah purposive sampling. Data dianalisis dengan metode analisis univariat dan bivariat. Uji statistik yang digunakan adalah chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan prevalensi stunting pada balita di Desa Margerejo sebesar 7,1%. Distribusi responden menunjukkan 83,7% menerima ASI eksklusif, 90,8% memiliki berat badan lahir normal, dan 63,6% memiliki ibu dengan tingkat pendidikan tinggi. Terdapat hubungan signifikan antara ASI eksklusif, berat badan lahir, dan pendidikan ibu dengan kejadian stunting, dengan p-value masing-masing 0,000 (<0,05).
Kesimpulan, terdapat hubungan signifikan antara ASI eksklusif, berat badan lahir, dan pendidikan ibu dengan kejadian stunting. Disarankan tenaga kesehatan memberikan penyuluhan, pendampingan, dan memantau tumbuh kembang balita dengan KMS dan SDIDTK jika terdapat tidak normal lakukan rujukan, terutama yang tidak hadir di posyandu atau mengalami masalah.

Kata kunci : ASI Ekslusif, Stunting, Pendidikan Ibu, Kesehatan, Balita
Daftar Bacaan : 49 (2015-2024)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan
Depositing User: agus abang setiawan
Date Deposited: 26 Jul 2024 08:33
Last Modified: 26 Jul 2024 08:33
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5912

Actions (login required)

View Item
View Item