KAJIAN PEMBUATAN COOKIES KISMIS SUBSITUSI TEPUNG OATMEAL SEBAGAI ALTERNATIF CEMILAN PADA PASIEN JANTUNG

SAYIDINA, KENSASSA (2023) KAJIAN PEMBUATAN COOKIES KISMIS SUBSITUSI TEPUNG OATMEAL SEBAGAI ALTERNATIF CEMILAN PADA PASIEN JANTUNG. Diploma thesis, Poltekkes KemenkesTanjungkarang.

[thumbnail of LEMBAR SAMPUL.pdf] Text
LEMBAR SAMPUL.pdf

Download (193kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (296kB)
[thumbnail of KATA PENGANTAR.pdf] Text
KATA PENGANTAR.pdf

Download (531kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (197kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (396kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf

Download (413kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (465kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (412kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (168kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (308kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Cardiovascular diseases (CVD) merupakan salah satu penyebab utama kematian global di kalangan orang dewasa yang memilki gaya hidup yang modern yang berdampak pada kesehatan yang kurang baik. Oleh sebab itu, perlu adanya perubahan pola makan yang seimbang untuk mencegah resiko (CVD). Saa ini peningkatan asupan biji-bijian telah disarankan untuk mempengaruhi penanda risiko CVD, sebagai salah satunya adalah oatmeal yang dijadikan tepung lalu diolah dalam bentuk cookies kismis yang terkandungan serat larut dan senyawa fenolik yang bertujuan dijadikan alternatif cemilan pada pendeerita jantung.
Penelitian ini dilakukan menggunakan metode eksperiment dengan perlakuan subsitusi tepung oatmeal terhadap cookies kismis yang paling disukai dengan kualitas terbaik berdasarkan hasil uji organoleptik (warna, aroma, tekstur, rasa, dan penerimaan keseluruhan) dengan menggunakan uji mutu hedonik. Pembuatan produk dengan tiga kali pengulangan dalam pembuatan produk formula 0 (F0) (0%) sebagai control, formula 1 (F1) (40%), formula 2 (F2) (60%), dan formula 3 (F3) (80%). Kemudian dilanjutkan dengan uji kadar serat pada cookies kismis yang paling disukai dengan metode Cured Fiber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa formula yang paling disukai oleh panelis adalah formula 1 yang memiliki skor tertinggi pada warna, tekstur, rasa dan penerimaan keseluruhan. Kandungan zat gizi F1 E: 52,11 kkal P: 0,87 g L: 2,87 Kh: 5,90 g, Serat 0,13 g. Dan hasil cured fiber terdapat kandungan serat 21,07%. Harga jual cookies kismis berbahan dasar tepung terigu dengan subsitusi tepung oatmeal seharga Rp.500/keping atau Rp. 3.000/takaran saji (6 keping)
Perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai uji laboratorium terkait kandungan antioksidan dengan melakukan uji kadar antioksidan untuk mengetahui kadar antioksidan lebih spesifik karena dapat dijadikan alternatif cemilan pada penderita jantung.

Kata kunci : CVD, cookies, kismis, oatmeal, uji organoleptik, serat
Daftar bacaan : 44 (2003 – 2022)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi
Depositing User: ruang baca Gizi
Date Deposited: 16 Feb 2024 02:54
Last Modified: 16 Feb 2024 02:54
URI: http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5577

Actions (login required)

View Item
View Item