FADILLA, INTAN (2023) GAMBARAN POLA KONSUMSI MAKANAN SIAP SAJI (FAST FOOD), PENGETAHUAN DAN STATUS GIZI PADA REMAJA DI SMP N 22 BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, Poltekkes KemenkesTanjungkarang.
LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (40kB)
ABSTRAK.pdf
Download (40kB)
KATA PENGANTAR.pdf
Download (345kB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (166kB)
BAB I.pdf
Download (110kB)
BAB II.pdf
Download (185kB)
BAB III.pdf
Download (156kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (137kB)
BAB V.pdf
Download (34kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (109kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (942kB)
Abstract
ABSTRAK
Fast food merupakan makanan siap saji yang mengandung tinggi kalori dan lemak namun rendah serat, Konsumsi yang tinggi terhadap fast food dapat menyebabkan terjadinya kegemukan karena kandungan dari fast food tersebut. Umumnya, junk food menawarkan sedikit protein,vitamin, dan mineral dan tinggi kalori yang berasal dari gula atau lemak. Konsumsi fast food merupakan salah satu penyebab obesitas (Widyastuti, 2018). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran pola konsumsi makanan siap saji (fast food), Pengetahuan dan status gizi pada remaja di SMP 22 Bandar Lampung tahun 2023.
Jenis penelitian ini adalah Penelitian deskriptif untuk mengetahui gambaran pola konsumsi makanan siap saji (Fast food), pengetahuan, dan status gizi pada remaja di SMP N 22 Bandar Lampung 2022. Penelitian ini dilakukan di SMP N 22 Bandar Lampung pada Tanggal 8-15 Mei 2023 dengan total populasi sebanyak 316 dan sampel sebanyak 55 responden. Penelitian ini dilakukan dengan metode wawancara dan angket. Analisis data yang dilakukan adalah analisis univariat.
Hasil penelitian ini diketahui sebanyak sebanyak 49 orang (89,1%) memiliki status gizi baik (normal), 3 orang (5,5%) remaja yang memiliki status gizi lebih, dan sebanyak 3 orang (5,5%) remaja yang memiliki status gizi obesitas. sebanyak 52 remaja (94,5%) memiliki pengetahuan baik, 2 remaja (3,6%) memiliki pengetahuan cukup, dan 1 remaja (1,8%) memiliki pengetahuan kurang. 42 remaja (76,4%) yg sering mengkonsumsi fast food, dan 13 remaja (23,6%) yg jarang mengkonsumsi fast food, sebanyak 4 remaja (7,3) % mengkonsumsi wastern food, 2 remaja (3,6%) remaja mengkonsumsi local food, dan 49 remaja (89,1%) mengkonsumsi keduanya.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah hampir semua remaja memiliki status gizi yang baik (normal) (89,1%), Pengetahuan remaja yang baik (94,5%), frekuensi konsumsi fast food pada remaja yg sering (76,4%), dan jenis fast food yg dikonsumsi yaitu wastern food dan local food (89,1%). Saran dari penellitian ini Perlu diadakannya kegiatan penyuluhan gizi seimbang secara kontinyu, melakukan kegiatan Demontrasi makanan sehat dan bergizi, memberikan edukasi kepada penjual agar makanan siap saji (fast food) dapat dimodifikasi menjadi lebih sehat dan bergizi.
Kata kunci : Status gizi, pengetahuan, dan konsumsi fast food
Daftar Bacaan : 47 (2012-2021)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Gizi Program Studi DIII Gizi |
Depositing User: | ruang baca Gizi |
Date Deposited: | 16 Feb 2024 02:54 |
Last Modified: | 16 Feb 2024 02:54 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/5561 |