NURWATI, MIA (2021) ASUHAN KEBIDANAN PADA BALITA DENGAN GIZI KURANG DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN DESA MARGASARI LABUHAN MARINGGAI LAMPUNG TIMUR. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (87kB)
2. ABSTRAK.pdf
Download (80kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (672kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (107kB)
5. BAB I.pdf
Download (94kB)
6. BAB II.pdf
Download (254kB)
7. BAB III.pdf
Download (173kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (94kB)
9. BAB V.pdf
Download (101kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (77kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (1MB)
Abstract
Gizi kurang merupakan kondisi anak yang timbul karena kekurangan nutrisi sehingga anak terlihat kurus. Dampak gizi kurang pada anak yang tidak tangani akan mengakibatkan anak mengalami gizi buruk. Pada tahun 2018 di Indonesia (13,8% ) balita yang mengalami gizi kurang. Berdasarkan hasil pemeriksaan di posyandu Desa Margasari bulan Februari 2021 terdapat 445 dan 5 anak (1,12%) yang mengalami gizi kurang salah satunya An.A usia 47 bulan, kunjungan awal didapatkan hasil pemeriksaan BB 11,8 kg dan TB 12,4 cm. Apabila dilihat dari indeks antropometri BB/U diagnosa An.A yaitu gizi kurang. asuhan kebidanan pada balita gizi kurang, menganjurkan untuk mengatur pola makan untuk pemenuhan gizi seimbang, mengajarkan ibu dan anak cuci tangan yang baik dan benar memberikan PMT, Makanan variasi bergizi, suplemen vitamin, dan susu.
Pelaksanaan asuhan kebidanan dilakukan 5 kali pertemuan dalam 33 hari dengan pertemuan pertama 1 Februari 2021 yaitu mengajarkan ibu cara memberikan makan dengan gizi seimbang pada anak, memberikan multivitamin, memberikan susu, memberikan makanan tambahan (PMT) berupa biskuit. Pertemuan kedua 8 Februari 2021 yaitu menganjurkan ibu untuk terus memberikan susu dan makanan tambahan berupa biskuit. Pertemuan ketiga 15 Februari 2021 terjadi peningkatan berat badan An. A sebanyak 200 gram, dan memberikan anak makanan tambahan yang bergizi dan variasi. Pertemuan keempat 22 Februari 2021 menganjur ibu untuk menuhan kebutuhan nutrisi untuk anak, dan memberikan suplemen vitamin. Pertemuan kelima 8 Maret 2021 yaitu An.A mengalami peningkatan berat badan menjadi 12,4 gram, berarti asuhan yang diberikan An.A berhasil, ibu tetap memberikan kebutuhan nutrisi dan memberikan suplemen vitamin dan PMT.
Evaluasi asuhan kebidanan pada An.A dengan gizi kurang yang dilakukan 5 kali kunjungan yaitu berat badan anak mengalami peningkatan 600 gram dari 11,8 kg menjadi 12,4kg selama dilakukan asuhan.
Simpulan yang diperoleh dari asuhan kebidanan yang telah dilakukan berdasarkan uraian diatas bahwa ibu sudah paham tentang gizi kurang, ibu melakukan saran yang telah diberikan tentang pemenuhan nutrisi,suplemen vitamin,makanan bergizi dengan variasi, pemberian susu dan PMT. Maka saran untuk ibu yaitu rajin posyandu setiap bulan.
Kata kunci : Gizi Kurang
Daftar bacaan : 16 (2009-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
Depositing User: | agus abang setiawan |
Date Deposited: | 24 Jun 2022 02:59 |
Last Modified: | 24 Jun 2022 02:59 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/551 |