PENGARUH PEMBERIAN TERAPI AKUPRESURTERHADAPPERUBAHAN NYERI IBU POST OPERASI SEKSIO SESAREA DI RSIAMUTIARAPUTRIPROVINSILAMPUNG TAHUN2023

Kasus seksio sesarea di seluruh dunia memiliki tingkat kejadian rata-rata sekitar
5-15% per 1000 kelahiran. Di Indonesia terjadi peningkatan dalam penggunaan seksio
sesarea sebagai metode persalinan, mencapai 80% dari total kelahiran dengan tingkat
kejadian seksio sesarea sebesar rata-rata 17,6% dari 78.736 kelahiran. Pada tahun 2018, di
provinsi Lampung kasus seksio sesarea mencapai sekitar 13,2%. Tujuan penelitian ini
untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi akupresur terhadap perubahan nyeri pada
pasien post operasi seksio sesarea. Penelitian ini menggunakan desain quasy intervensi
dengan pendekatan kuantitatif. Sampel pada penelitian yaitu 64 responden pasien post
operasi seksio sesarea, dengan analisis data menggunakan uji T Test Independen. Skala
penilaian nyeri yang digunakan adalah Numeric Rating Scale . Penelitian dilaksanakan
pada tanggal 8 Maret hingga 6 April tahun 2023. Hasil penelitian didapatkan pada
kelompok intervensi yang menerima terapi akupresur nilai rata-rata skala nyeri adalah
3,50. Namun kelompok kontrol yang tidak menerima terapi akupresur nilai rata-rata skala
nyeri adalah 6,53. Hasil analisis menunjukkan ρ-value 0,00 dengan α (0,05), yang
disimpulkan bahwa pemberian terapi akupresur memiliki pengaruh signifikan dalam
menurunkan nyeri pada ibu post operasi seksio sesarea. Peneliti menyarankan agar rumah
sakit menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung dalam pemberian terapi
akupresur sebagai upaya untuk mengurangi nyeri pada ibu post operasi seksio sesarea.

Kata kunci
: Akupresur, nyeri, seksio sesarea
Bahan pustaka : 34 (2010-2022)