RAHMAWATI, SETIA (2023) PENERAPAN AROMATERAPI LAVENDER PADA PASIEN POST DEBRIDEMENT ULKUS DIABETIKUM DENGAN MASALAH KEPERAWATAN NYERI DI RSUD JENDERAL AHMAD YANI KOTA METRO TAHUN 2023. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang.
halaman sampul.pdf
Download (641kB)
abstrak.pdf
Download (646kB)
kata pengantar.pdf
Download (1MB)
daftar isi.pdf
Download (1MB)
bab 1.pdf
Download (762kB)
bab 2.pdf
Download (1MB)
bab 3.pdf
Download (633kB)
bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (846kB)
bab 5.pdf
Download (626kB)
dapus.pdf
Download (766kB)
lampiran.pdf
Download (2MB)
Abstract
Angka kejadian diabetes melitus di Provinsi Lampung sebanyak 31.462 kasus (Riskesdas, 2018). Prevelensi penykit DM dengan ulkus diabetikum di Provinsi Lampung, pada tahun 2009 mencapai 373 orang dan mengalami peningkatan pada tahun 2010 sejumlah 1.103 orang, sedangkan pada tahun 2011 sebanyak 4.248, tahun 2013 6,9 %, tahun 2018 10,9 % (Kemenkes, 2020). Menurut (World Health Organization, International Diabetes Federation, 2006 dalam (Ratu Alkhar, 2020) ulkus diabetikum dapat ditangani melalui tindakan invasive debridement luka, tatalaksana infeksi dan off loading ulkus. Setelah tindakan debridemen dilakukan, maka munculah suatu masalahyaitu kontinuitas jaringan akibat prosedur tindakan invasive (proseduroperasi) yang mengakibatkan munculnya nyeri yang dirasakan penderita. Salah satu manajemen nyeri yang dapat dilakukan adalah aromaterapi.Aromaterapi menggunakan minyak esensial lavender dipercaya memberikan efek relaksasi bagi saraf dan ototyang tegang. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan pelaksanaan penerapan aromaterapi lavender pada pasien post debridement ulkus diabetikum dengan masalah keperawatan nyeri di RSUD Jenderal Ahmad Yani Kota Metro Tahun 2023. Pada laporan karya ilmiah akhir ini penulis menggunakan desain penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian ini yaitu terbuktiefektifitasdalam penurunan intensitas nyeri pada kedua pasien. Terdapat penurunan antarasebelumdansesudahdiberikanteknikaromaterapi lavenderselama3 hari, dibuktikan dengan menggunakan skor Number Rating Scale (NRS)pada pasien 1hari pertama dengan skala nyeri 4, pada pasien 2 dengan skala nyeri 5, kemudiansetelahdiberikan teknik relaksasi aromaterapi lavenderselama 15 menit selama 3 kali pertemuan didapatkan hasil adanya perubahan skala nyeri pada pasien 1 dan pasien 2, dengan sekala nyeri pasien 1 dari 4 menjadi 2 dan pasien 2 dari skala nyeri 5 menjadi 3.
Katakunci :ulkusdiabetikum,nyeriakut,aromaterapilavender
Bahan Pustaka : 52 (2013-2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RD Surgery R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Keperawatan > Poltekkes Tanjungkarang Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan Pendidikan Profesi Ners |
Depositing User: | Unnamed user with email repository@poltekkes-tjk.ac.id |
Date Deposited: | 01 Feb 2024 01:49 |
Last Modified: | 01 Feb 2024 01:49 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4809 |