ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN RASA AMAN NYAMAN PADA PASIEN PASCA OPERASI TONSILEKTOMI DI RS BHAYANGKARA POLDA LAMPUNG TAHUN 2023

ABSTRAK

World Health Organization (WHO) memperkirakan 287. 000 anak dibawah 15 tahun mengalami tonsilektomi dengan atau tanpa adenoidektomi, 248. 000 (86, 4 %) mengalami tonsiloadenoidektomi dan 39. 000 (13, 6 %) lainnya menjalani tonsilektomi. Berdasarkan data yang diperoleh dari ruang kelas 1 rumah sakit Bhayangkara Polda Lampung. Pada bulan januari sampai bulan desember 2022, pasien yang dirawat di ruang kelas 1 yang mengalami gangguan sistem pencernaan sebanyak 96 orang dengan 87 orang penderita penyakit Tonsilitis dan dilakukan operasi. Tujuan dari penulisan ini memberikan gambaran pelaksanaan asuhan keperawatan kebutuhan rasa aman dan nyaman, metode penulisan dengan pendekatan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, perumusan diagnosis, intervensi, implementasi, dan evaluasi. Asuhan keperawatan di laksanakan pada 09-14 Januari diruang kelas 1 rumah sakit Bhayangkara Polda Lampung. Simpulan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan rasa aman dan nyaman didapatkan hasil nyeri dibagian luka operasi berkurang, skala nyeri semula 6 dan 7 menjadi 2, pasien dapat tidur nyenyak, dan ekspresi wajah pasien sudah tidak meringis. Diharapkan perawat dalam memberikan intervensi pada pasien Tonsilitis, dengan memberikan cold pack, dan kompres dingin, sehingga dapat menjadi acuan untuk meningkatkan proses keperawatan dalam mengatasi nyeri pada pasien dengan gangguan kebutuhan rasa aman dan nyaman.

Kata kunci : Tonsilitis, gangguan rasa aman dan nyaman.
Daftar referensi : 21 (2013-2022)