RAHMATUZZAHRA, RAHMATUZZAHRA (2023) PERBANDINGAN METODE EKSTRAKSI SOXHLETASI DAN MASERASI TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK BUAH CABAI JAWA (Piper retrofractum Vahl) DENGAN METODE DPPH. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. SAMPUL.pdf
Download (137kB)
2. ABSTRAK.pdf
Download (173kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (1MB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (116kB)
5. BAB I.pdf
Download (180kB)
6. BAB II.pdf
Download (502kB)
7. BAB III.pdf
Download (317kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (221kB)
9. BAB V.pdf
Download (91kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (191kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (3MB)
Abstract
ABSTRAK
Perubahan pola hidup masyarakat yang kurang baik dapat menyebabkan meningkatnya produksi radikal bebas di dalam tubuh. Produksi radikal bebas yang abnormal dan melebihi produksi antioksidan dalam tubuh, akan menyebabkan terjadinya stres oksidatif yang berperan penting dalam patofisiologi terjadinya berbagai masalah penyakit degeneratif. Senyawa antioksidan sangat berperan penting dalam mengatasi dan mencegah terjadinya stres oksidatif akibat peningkatan radikal bebas yang berlebih. Antioksidan dapat diperoleh secara alami dengan pengggunaan tanaman obat. Salah satu tanaman yang memiliki aktivitas antioksidan adalah buah Cabai Jawa (Piper retrofractum Vahl).
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam buah Cabai Jawa serta membandingkan aktivitas antioksidan buah Cabai Jawa berdasarkan perbedaan metode ekstraksi soxhletasi dan maserasi dengan menggunakan metode DPPH. Hasil penelitian identifikasi metabolit sekunder menunjukkan bahwa buah Cabai Jawa mengandung senyawa alkaloid dan steroid. Uji antioksidan kedua ekstrak yang dibuat dengan variasi konsentrasi 20 ppm, 40 ppm, 60 ppm, dan 80 ppm, menunjukkan hasil bahwa aktivitas antioksidan buah Cabai Jawa yang diekstrak menggunakan metode soxhletasi lebih besar, dibanding dengan buah Cabai Jawa yang diekstrak menggunakan metode maserasi. Adapun nilai IC50 masing-masing ekstrak berturut-turut yaitu 66,677 µg/mL dan 96,828 µg/mL.
Kata Kunci : Metabolit Sekunder, Metode Ekstraksi, Aktivitas Antioksidan, DPPH, Cabai Jawa (Piper retrofractum Vahl)
Daftar Bacaan : 60 (1995 – 2022)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Farmasi > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Farmasi Program Studi D-III Farmasi |
Depositing User: | ruang baca farmasi |
Date Deposited: | 26 Jan 2024 08:19 |
Last Modified: | 26 Jan 2024 08:19 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/4470 |