ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN RASA AMAN NYAMAN PADA KASUS COMBUSTIO TERHADAP Tn. S DI RUANG BEDAH RSUD MAYJEND HM. RYACUDU KOTABUMI LAMPUNG UTARA TANGGAL 21-24 NOVEMBER 2022

Kenyamaan adalah suatu keadaan telah terpenuhinya kebutuhan dasar manusia yang bersifat individual dan holistik. Dengan terpenuhinya kenyamanan dapat menyebakan perasaan sejahtera pada diri individu tersebut. Kebutuhan rasa nyaman adalah kebutuhan untuk melindungi diri dari bahaya fisik. Gangguan kebutuhan rasa nyaman merupakan perasaan kurang senang, lega, dan sempurna dalam dimensi fisik, psikospritual, lingkungan,dan sosial.
Tujuan penulis Memberikan gambaran tentang Asuhan Keperawatan Dengan Gangguan Rasa Nyamanan Pada Kasus Combustio Terhadap Tn. S Di Ruang Bedah RSUD. RyacuduKotabumi Lampung Utara.
Pengkajian yang didapatkan terhadap Tn. S terdapat luka bakar di paha bagian kiri mengeluh nyeri dengan luas luka bakar 9%, tekanan darah 140/83 mmHg, nadi 64 x/ menit, pernafasan 20 x/ menit, suhu 36,5℃, aktivitas dibantu oleh keluarganya sehingga diagnosa yang muncul yaitu nyeri akut, gangguan intregritas kulit/ jaringan, dan gangguan mobilitas fisik. Target luaran keperawatan yaitu tingkat nyeri menurun, integritas kulit/ jaringan meningkat, dan mobilitas fisik meningkat. Intervensi keperawatannya meliputi menejemen nyeri, perawatan luka, dukungan ambulasi. Evaluasi masalah nyeri teratasi sebagian, gangguan integritas kulit/jaringan belum teratasi, dan gangguan mobilitas fisik teratasi sebagian.
Simpulan dari laporan ini ialah didapatkan secara nyata tentang asuhan keperawatan pasa kasus combustio terhadap Tn. S dengan gangguan rasa nyaman. Saran penulis kedepannyaagar dapat meni ngkatkan lagi pengetahuan dan teori keperawatan sebelum praktik lapangan, bagi lahan praktik lebih meningkatkan dan mempertahankan teknik steril dalam perawatan luka.

Kata kunci : combustio, gangguan kenyamanan
Sumber bacaan : 17 (2013-2022)