PERBANDINGAN NILAI NLR PASIEN COVID-19 BERDASARKAN USIA DAN JENIS KELAMIN DI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2021

COVID-19 adalah infeksi virus yang sangat menular dan patogen yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Pada pasien COVID-19 ditemukan bahwa sebagian mengalami peningkatan jumlah neutrofil dan penurunan jumlah limfosit. Salah satu parameter pemeriksaan hematologi yang bisa digunakan untuk mendiagnosis COVID-19 adalah nilai rasio neutrofil limfosit atau Neutrophil-lymphocyte ratio (NLR). Nilai NLR menjadi indikator yang menunjukkan adanya respon inflamasi sistemik, yang banyak digunakan sebagai prediktor prognosis pada pasien pneumonia yang disebabkan karena virus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi frekuensi nilai Neutrophil-lymphocyte ratio (NLR) pada pasien COVID-19 di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek tahun 2021 dan mengetahui perbandingan nilai Neutrophil-lymphocyte ratio (NLR) berdasarkan usia dan jenis kelamin. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan data sekunder. Jumlah populasi penelitian ini adalah total sampel yaitu sebanyak 409 pasien. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa 128 orang (31%) memiliki nilai NLR normal yaitu ≤ 3.13 dan sebanyak 281 orang (69%) memiliki nilai NLR meningkat yaitu > 3.13. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai Neutrophil-lymphocyte ratio (NLR) berdasarkan usia dengan p-value < 0,001 (< 0,05), serta tidak terdapat perbedaan nilai Neutrophil-lymphocyte ratio (NLR) berdasarkan jenis kelamin dengan p-value 0.577 (> 0.05).

Kata Kunci : Neutrophil-lymphocyte ratio (NLR), COVID-19 Daftar Bacaan : 47 (2016-2022)