PENGARUH TEKNIK AFIRMASI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN ORANG TUA PASIEN PRE OPERATIF DI RUANG KEMUNING RSUD. Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2020

Data dari World Health Organization (WHO) tercatat tahun 2011 terdapat 140 juta pasien di seluruh rumah sakit didunia, pada tahun 2012 operasi mengalami peningkatan data sebesar 148 juta jiwa dan tercata tahun 2013 adalah sebanyak 5.564, sedangkan pada tahun 2014 jumlah operasi sebanyak 4.308. Masalah yang sering muncul adalah orang tua merasa cemas saat anak akan di operasi. Penatalaksanaan pada kecemasan terdapat beberapa cara, salah satunya teknik afirmasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik afirmasi terhadap tingkat kecemasan orang tua pasien pre operatif. Metode penelitian ini quasy experiment dengan rancangan pre test post test. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan teknik random sampling. Sempel penelitian adalah seluruh orang tua yang anaknya akan di lakukan operasi sebanyak 30 responden. Instrumen yang di gunakan zung self-rating anxiety scale. Analisis yang digunakan adalah uji t test dependen. Waktu penelitian dimulai 20 maret sampai 20 april 2020 diRSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung. Hasil penelitian ini menunjukan rata-rata kecemasan sebelum dilakukan teknik afirmasi 50,33 dan rata-rata kecemasan sesudah diberikan teknik afirmasi 44, 16. Didapatkan p-valeu 0,000 menunjukkan adanya perbedaan skor rata-rata sebelum dilakukan teknik afirmasi dan sesudah dilakukan teknik afirmasi. Diharapkan orang tua pasien dapat mengulang-ulang teknik afirmasi pada saat merasa cemas. Diharapkan pada peneliti selanjutnya agar dapat menggunakan teknik relaksasi yang lainnya. Diharapkan agar rumah sakit dapat memasukkan teknik afirmasi sebagai terapi alternatif dalam mengurangi kecemasan.

Kata kunci : Teknik Afirmasi, Pre Operatif, Kecemasan
Daftar bacaan : 19 (2009-2019)