EFEKTIFITAS MOBILISASI DINI DAN ROM AKTIF TERHADAP WAKTU PENGEMBALIAN PERISTALRIK USUS PADA PASIEN PASCA OPERASI DENGAN GENERAL ANESTESI DI RUANG RAWAT INAP RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2020

Menurut World Healty Organ ization (WHO) jumlah pasien dengan tindakan pembedahan mencapai 56,12 juta kasus pada tahun 2010 kemudian pada tahun 2011 meningkat menjadi 71,14 juta kasus. Pada tahun 2012 di Indonesia tindakan operasi mencapai 1,2 juta jiwa. Dalam pre survey tanggal januari 2019 jumlah pasien bedah di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung didapatkan informasi kejadian pembedahan di ruang rawat dalam setahun sebanyak 723 pasien. Efek gerenal anestesi pada kelumpuhan peristaltik usus akan berlangsung pada pasca operasi hingga 12-24 jam sehingga pasien belum diperbolehkan mengkonsumsi makanan sebelum peristaltik usus pulih ditandai dengan terdengarnya bising. Penurunan peristaltik usus pada tahap pasca operasi perlu mendapat perhatian dari perawat, hal tersebut dapat dicegaha dengan latihan seperti leg exercise, mobilisasi dini, Range of motion (ROM), ankle exercise dan kompres hangat yang adekuat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektifitas mobilisasi dini dan ROM aktif terhadap waktu pengembalian peristaltik usus pada pasien pasca operasi dengan general anestesi di RSUD Dr. H. Abdul Moelok Provinsi Lampung Tahun 2020.
Jenis penelitian metode kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian quasy-experiment dengan rancangan non-equivalent control group design. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah 46 responden. Pengumpulan data dengan menggunakan lembar observasi. Uji statistik dengan menggunakan mann whitney.
Hasil penelitian ini menunjukan kelompok kontrol yang diberikan ROM aktif yaitu dengan rata-rata 10 jam. sedangkan pada kelompok intervensi yang diberikan Mobilisasi Dini dan ROM aktif yaitu dengan rata-rata 7,01 jam. Didapatkan hasil Analisis menggunakan mann –whiteney didapatkan hasil ρ value 0,000 (ρ<0,05), maka dapat disimpulkan bahwa Mobilisasi Dini dan Rom aktif lebih efektif terhadap waktu pengembalian peritaltik usus pada pasien post operasi dengan general anestesi di ruang rawat inap RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung Tahun 2020.

Kata Kunci : Peristaltik Usus, Pasca Operasi, Mobilisasi Dini dan ROM aktif
Referensi :30 (2005-2018)