PENGARUH ENDORPHINE MASSAGE TERHADAP PENURUNAN NYERI HAID PADA REMAJA PUTRI DI SMA N 1 TALANG PADANG TAHUN 2020

Di Indonesia angka kejadian dismenore sebesar 64,25% yang terdiri dari dismenore primer sebesar 54,89% dan dismenore sekunder 9,36%. Karena kondisi di Indonesia banyak perempuan yang mengalami dismenore tidak melaporkan dirinya kedokter atau tenaga kesehatan sehingga pendataan tentang dismenore tidak bisa diklasifikasikan.Disminore juga merupakan masalah terbesar bagi remaja putri, nyeri dapat diatasi dengan berbagai alternatif, bukan hanya farmakologis, tetapi non farmakologis juga. Secara farmakologis dapat diatasi dengan obat-obatan analgesik, sedangkan secara non farmakologis dapat diatasi dengan bimbingan antisipasi, kompres panas dan dingin, stimulasi saraf elektris . transkutan (TENS), distraksi, relaksasi, imajinasi terbimbing, hipnosis, akupuntur, umpan balik biologis, dan endorphine massage.
Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Pengaruh Endorphine Massage terhadap penurunan dismenore pada remaja putri kelas XII di SMA N 1 Talang Padang 2020. Penelitian ini menggunakan metode Pre ekperiment dengan rancangan One group pretest-posstest. Subjek yang digunakan adalah remaja putri kelas XII yang mengalami dismenore.dengan topik penelitian pengaruh Endorphine Massage, Objek penelitian ini adalah terhadap penurunan dismenore.
Berdasarkan Hasil uji analisis menggunakan paired t-test didapatkan data bahwa nilai sig. (2 tailed) untuk tingkat disminore sebelum dan sesudah diberikan perlakuan sebesar 0,000 dengan α = 0,05 . hasil tersebut menunjukan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak yang berarti ada pengaruh terhadap penurunan nyeri disminore.
Kesimpulan dari penerlitian ini yaitu endorphine massage terbukti efektif dalam mengurangi disminore.Remaja perlu menerapkan endorphine massage pada saat mengalami disminore, dan memberitahu informasi dan mengajarkan endorphine masssage pada temannya yang mengalami disminore

Kata Kunci : Endorphine Massage, Disminore
Daftar Bacaan : (2002-2018)