ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN NYERI KRONIS PADA KELUARGA BAPAK S KHUSUSNYA IBU J DENGAN ASAM URAT MENINGKAT TAHAP LANSIA DI SUMBERREJO KEMILING BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021

Kadar normal asam urat menurut WHO (World Health Organization) pada pria adalah 3,5-7 mg/dL dan pada wanita 2,6-6 mg/dL. Berdasarkan data laporan Provinsi Lampung Riskesdas 2018 diketahui bahwa kasus asam urat pada Kota Bandar Lampung sebanyak (5,07%). Pravalensi berdasarkan kelompok umur pada umur 55-64 tahun sebanyak (17,72%), pada umur 65-74 tahun sebanyak (20,04%), dan pada umur ≥75 tahun sebanyak (17,20%). Pada pasien asam urat akan menimbulkan gangguan nyeri kronis, maka untuk mengurangi nyeri dapat melakukan dengan menjaga pola makan rendah purin agar kadar asam urat tidak meningkat. Tujuan dari penulisan ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan gangguan nyeri kronis pada lansia keluarga Bapak S di Sumberrejo Kemiling Bandar Lampung Tahun 2021. Metode yang digunakan dalam asuhan keperawatan ini yaitu dengan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan keluarga dari proses pengkajian, diagnosa, rencana keperawatan, implementasi dan evaluasi. Teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara, pengkajian PQRST untuk tingkatan nyeri yang dirasakan, observasi, dan pemeriksaan fisik. Tindakan keperawatan yang diberikan yaitu memberikan pendidikan kesehatan, relaksasi nafas dalam dan kompres hangat jahe, sehingga didapatkan hasil keluarga mampu memahami tentang asam urat, nyeri berkurang dengan skala 4, bengkak kedua lutut tampak berkurang dan Ibu J tampak lebih rileks. Saran bagi keluarga untuk dapat melanjutkan perawatan untuk mengurangi rasa nyeri lansia yang mengalami asam urat dengan memberikan diet makanan, relaksasi nafas dalam dan kompres hangat jahe sehingga masalah gangguan nyeri kronis dapat benar-benar teratasi.
Kata kunci : nyeri kronis, asam urat
Daftar bacaan : 27 (2008-2020)