NORA, INDAH MINDA (2020) ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN DENGAN HIPEREMESIS DI PMB SULISTYO RAHAYU DESA PUJODADI TRIMURJO LAMPUNG TENGAH. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
LEMBAR SAMPUL DALAM.pdf
Download (94kB)
RINGKASAN.pdf
Download (10kB)
KATA PENGANTAR.pdf
Download (9kB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (23kB)
BAB I.pdf
Download (76kB)
BAB II.pdf
Download (114kB)
BAB III.pdf
Download (98kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (9kB)
BAB V.pdf
Download (11kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (65kB)
LAMPIRAN.pdf
Download (303kB)
Abstract
Hiperemesis Gravidarum merupakan mual dan muntah yang berlebihan disaat kehamilan. Penyebab Hiperemesis Gravidarum dikaitkan dengan tingginya kadar hormon human chorionic gonadotropin (HCG) yang menyebabkan dehidrasi, penurunan berat badan, dan mengganggu pekerjaan sehari-hari ibu. Masalah ibu yang mengalami mual muntah yang berlebihan mengakibatkan penurunan berat badan, cakupan hiperemesis dari data Dinkes Provinsi Lampung bahwa angka kejadian hiperemesis gravidarum pada tahun 2015-2016 sebanyak 385 orang dari 2093 pasien ibu hamil, dan berdasarkan Profil kesehatan Provinsi Lampung tahun 2016 sebanyak 186.319 orang. Berdasarkan hasil pemeriksaan pada Ny. T usia kehamilan 15 minggu ditemukan masalah yaitu Ny. T mual dan muntah secara berlebihan sehingga laporan ini bertujuan memberikan Asuhan dengan menggunakan pendekatan manajemen kebidanan, asuhan sayang ibu, dan penatalaksanaan terhadap Ny. T dengan hiperemesis gravidarum.
Menurut journal obstetri dan gynekologi (2018) pada ibu hamil yang mengalami mual dan muntah yang berlebihan dilakukan asuhan kebidanan kehamilan sesuai standar pelaksanaan, dengan memberikan edukasi nutrisi yaitu menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat seperti roti, biskuit, dan sereal, Makan sedikit tapi sering. menganjurkan ibu untuk istirahat dan aktifitas yang cukup, ibu dianjurkan tidur malam paling sedikit 6-7 jam dan tidur siang 1-2 jam untuk memperbaiki sirkulasi darah dan untuk melakukan aktifitas sehari-hari dengan memperhatikan kondisi ibu dan kandungannya minta bantuan suami untuk melakukan pekerjaan sehari-hari. kemudian Menganjurkan dan menjelaskan ibu makan buah jeruk untuk mengurangi rasa mual dan muntah, serta memberikan ibu obat antasid diminum sebelum makan 3x sehari, donferidone diminum 3x sehari, arkavit-c diminum 1x sehari,dan vit b6 diminum 1x sehari.
Asuhan kebidanan kunjungan pertama tentang pemeriksaan kehamilan dengan 10 T, menjelaskan pola istirahat dan aktifitas, menjelaskan tentang edukasi nutrisi, menganjurkan ibu untuk melakukan hal yang positif dan jangan kebanyakan bengong. Kunjungan kedua yaitu menjelaskan aktifitas dan pola istirahat. Kunjungan ketiga menjelaskan kepada ibu dan keluarga bahwa kondisi ibu dan janin baik. Asuhan diberikan sebanyak 3 kali kunjungan yaitu ibu mengatakan sudah mengetahui tentang edukasi nutrisi yang baik pada masa kehamilan, bb naik dan sudah tidak mual muntah lagi.
Berdasarkan asuhan kebidanan ibu dengan mual dan muntah yang berlebihan telah dilakukan 3x pertemuan selama 18 hari Ny. T sudah mengetahui tentang edukasi nutrisi, bb sudah naik. Disarankan setiap ibu yang mengalami mual muntah yang berlebihan untuk tetap melakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur dan menjalankan hidup sehat serta memperhatikan pola makan dan keadaan fisik ibu dengan istirahat yang cukup.
Kata kunci : Kehamilan, Hiperemesis Gravidarum
Daftar Bacaan : 8 (2008-2019)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan Metro |
Depositing User: | editor punya metro |
Date Deposited: | 13 Jan 2023 07:42 |
Last Modified: | 13 Jan 2023 07:42 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2355 |