LEDYSANI, SITI MULIA (2020) GAMBARAN PIJAT WOOLWICH TERHADAP KELANCARAN PENGELUARAN ASI PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS YOSOMULYO. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
1. LEMBAR SAMPUL.pdf
Download (117kB)
2. ABSTRAK.pdf
Download (138kB)
3. KATA PENGANTAR.pdf
Download (727kB)
4. DAFTAR ISI.pdf
Download (103kB)
5. BAB I.pdf
Download (160kB)
6.. BAB II.pdf
Download (247kB)
7. BAB III.pdf
Download (393kB)
8. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (198kB)
9. BAB V.pdf
Download (143kB)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (133kB)
11. LAMPIRAN.pdf
Download (2MB)
Abstract
Pengeluaran ASI yang kurang merupakan masalah yang dialami sebagian ibu karena tidak lancarnya pengeluaran ASI. Pengeluaran ASI yang kurang akan berdampak pada status gizi dan rendahnya cakupan pemberian ASI eksklusif. Di Indonesia bayi yang telah mendapatkan ASI eksklusif sampai usia enam bulan sebesar 37,3%. Di Provinsi Lampung cakupan pemberian ASI eksklusif pada tahun 2017 yaitu 32,21%. Di Kota Metro cakupan pemberian ASI ekskusif pada tahun 2019 yaitu 65,55%. Hal ini belum sesuai dengan target Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2015-2019 yaitu persentase bayi usia kurang dari 6 bulan yang mendapat ASI eksklusif sebesar 80%.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pijat woolwich terhadap kelancaran pengeluaran ASI pada ibu nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Yosomulyo.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriftif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Yosomulyo dengan jumlah sampel 12. Teknik pengambilan sampel dengan consecutive sampling. Analisis penelitian menggunakan analisis univariat yaitu untuk mengetahui kelancaran pengeluaran ASI sebelum dan setelah pijat woolwich.
Hasil penelitian berdasarkan analisis menunjukkan bahwa sebelum pijat woolwich 100% ibu mengalami ASI tidak lancar. Setelah dilakukan pijat woolwich 91.66% ibu mengalami ASI lancar dengan indikator 100% payudara ibu tegang, 83.33% mengalami ASI merembas, 75% reflek pelepasan ASI baik, 91.66% frekuensi menyusu bayi ≥ 8 kali dan 91.66% bayi nampak menghisap kuat dengan irama perlahan. Pada penelitian ini terdapat gambaran kelancaran pengeluran ASI sebelum dan setelah pijat woolwich. Penelitian ini diharapkan dapat diterapkan oleh bidan dan diajarkan kepada ibu dan keluarga untuk meningkatkan produksi ASI sehingga cakupan pemberian ASI eksklusif dapat dicapai.
Kata kunci : Kelancaran pengeluaran ASI, pijat woolwich.
Daftar bacaan : 26 ( 2002 - 2019 )
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Metro |
Depositing User: | editor punya metro |
Date Deposited: | 11 Jan 2023 04:34 |
Last Modified: | 11 Jan 2023 04:34 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/2279 |