PENANGANAN AWAL BAYI BARU LAHIR DENGAN ASFIKSIA RINGAN PADA BAYI NY.M DI PMB ELFI YANTI KECAMATAN WAY URANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Angka kematian bayi secara global masih mengkhawatirkan. Setiap tahunnya, 2,6 juta bayi lahir di seluruh dunia. 1 juta diantaranya meninggal saat lahir. Kasus kematian terbanyak disebabkan oleh asfiksia. Jumlah kematian akibat asfiksia selalu lebih tinggi dibanding BBLR. Penulis tertarik untuk melakukanPenanganan Awal Bayi Baru Lahir pada Bayi Ny.M dengan Asfiksia Ringandi PMB Elfi Yanti Lampung Selatan tahun 2020. Tujuan studi kasus adalah melakukan asuhan kebidanan dengan metode HAIKAL untuk Penanganan Asfiksia Ringan.
Metode yang digunakan dalam adalah studi kasus. Diawali dengan penentuan lokasi, waktu pelaksanaan, dan subyek. Setelah subyek ditentukan maka dilakukan studi kasus dengan manajemen varney dan pendokumentasian dengan metode SOAP.
Setelah dilakukanstudi kasus pada Bayi Ny.M bayi baru lahir dengan asfiksia ringan, metode HAIKAL berhasil diterapkan. Bayi lahir spontan, cukup bulan, warna kulit kemerahan, tidak menangis kuat, dan tidak bergerak aktif. Selanjutnya dilakukan tindakan penanganan awal asfiksia ringan dan didapatkan hasil bayi menangis kuat dan bergerak aktif.
Berdasarkan studi kasus yang telah dilaksanakan, metode HAIKAL dapat meningkatkan keadaan umum dan apgar score pada bayi baru lahir dengan asfiksia ringan. Setelah dilakukannya studi kasus ini diharapkan metode HAIKAL dapat diterapkan lebih banyak di PMB sebagai salah satuasuhan kebidanan pada bayi baru lahir dengan asfiksia ringan.
Kata kunci : Asfiksia,HAIKAL
Daftar Bacaan : 23 (2010 – 2020)