GAMBARAN PENDERITA TUBERKULOSIS PARUBERDASARKAN HASIL PEMERIKSAAN TESCEPATMOLEKULERDI PUSKESMAS RAWATINAPSUKARAJAKOTA BANDAR LAMPUNGTAHUN 2020

Tuberkulosis merupakan penyakit menularyang disebabkan oleh kumanMycobacterium tuberkulosis.Tuberkulosis menyebar melalui udara saat penderita Tuberkulosis paru batuk, bersin, atau meludah. Seseorang hanya perlu menghirup sedikit kuman untuk terinfeksi. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran penderita tuberkulosis paru berdasarkan hasil pemeriksaan Tes Cepat Molekuler Di Puskesmas Rawat Inap SukarajaKota Bandar Lampung Tahun 2020berdasarkan jumlah penderita, usia, jenis kelamin, sensitif dan resisten terhadap rifamfisin. Penelitian bersifat deskriptif dan analisa data univariat. Hasil penelitian didapatkan penderita TB paru sebanyak 87 orang (37,50%) dari 232 suspek.Penderita TB paru tertinggi pada usia 25-44 tahun sebanyak 42 orang (48,30%), usia 45-64 tahun sebanyak 23 orang (26,40%), usia 15-24 sebanyak 14 orang (16,10 %), usia >65 tahun sebanyak 8 orang (9,20%), dan tidak didapatkan pendertia TB paru pada usia 0-14 tahun (0%). Penderita TB paru terbanyak laki-laki yaitu 55 orang (63,30%), dan perempuan 32 orang (36,80%). Terdapat 85 orang yang sensitif rifampisin (97,70%), dan 2 orang yang resisten terhadap rifampisin (2,30%).

Kata Kunci : Tes Cepat Molekuler,Tuberkulosis paru, Mycobacterium tuberkulosis
Daftar Bacaan: 27(1992-2020)