syafira, Dhia (2022) Efektifitas Temulawak dan Madu Terhadap perubahan nafsu makan Pada An. R Di PMB Yunita Vero Miza Amd.Keb Bandar lampung. Diploma thesis, Poltekkes Tanjungkarang.
01-COVER.pdf
Download (28kB)
02-ABSTRAK.pdf
Download (20kB)
03-KATA PENGANTAR.pdf
Download (628kB)
04-DAFTAR ISI.pdf
Download (316kB)
05-BAB I.pdf
Download (148kB)
06-BAB II.pdf
Download (302kB)
07-BAB III.pdf
Download (42kB)
08-BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (349kB)
10-BAB VI.pdf
Download (272kB)
11-DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (376kB)
12-LAMPIRAN.pdf
Download (371kB)
Abstract
Prevalensi stunting dari 30,8% tahun 2018 menurun menjadi 27,67% tahun 2019. Meski demikian, kita harus tetap waspada karena batas maksimal angka stunting berdasarkan standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah 20%. Asupan gizi yang tidak adekuat disebabkan oleh anak balita dengan kesulitan makan berupa berkurangnya nafsu makan yang berkaitan dengan makin meningkatnya interaksi dengan lingkungan. Multivitamin berupa buah- buahan yang memiliki nilai gizi yang cukup tinggi, rasanya manis, dengan harga murah dan mudah didapatkan adalah Temulawak dan Madu. Penulis tertarik untuk melakukan studi kasus Peningkatan Nafsu Makan Anak Balita Menggunakan Temulawak dan Madu Pada An.A di PMB Yunita Vero Miza Bandar Lampung tahun 2022.
Tujuan studi kasus ini adalah mengetahui efektifitas Temulawak dan Madu dalam pelaksanaan asuhan kebidanan dalam meningkatkan perubahan nafsu makan pada balita dan melakukan asuhan kebidanan pada balita menggunakan 7 langkah varney.
Metode yang dilakukan pada studi kasus Maret 2022 yaitu penulis melakukan asuhan pada balita yang mengalami perubahan nafsu makan yaitu An. R di PMB Yunita Vero Miza Bandar lampung. Dalam pengambilan kasus menggunakan format asuhan kebidanan pada balita menggunakan SOAP. Teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara, pemeriksaan fisik, observasi dan dokumentasi. Efektifitas Temulawak dan Madu terhadap perubahan nafsu makan yang diberikan selama 14 hari dimulai dari tanggal 09 Maret 2022 sampai 22 Maret 2022.
Setelah dilakukan studi kasus pada balita An. R terjadi peningkatan nafsu makan menggunakan Temulawak dan Madu berhasil dilakukan. Balita mengalami kenaikan berat badan yang semula berat badan balita An. R 12 kg menjadi 12,1 kg dan peningkatan nafsu makan yang semula balita hanya menghabiskan 2-3 sendok dalam sekali makan kini sudah dapat menghabiskan sebanyak 5-6 sendok makan. Diharapkan lebih meningkatkan pemberian KIE pada orang tua terutama ibu sebagai manfaat temulawak dalam menanggani anak balita dengan keluhan perubahan nafsu makan.
Kata Kunci : Temulawak dan Madu, Balita, Nafsu Makan
Daftar bacaan : 14 (2008-2020)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan > Poltekkes Tanjungkarang Jurusan Kebidanan Program Studi DIII Kebidanan |
Depositing User: | ruang baca Bidan |
Date Deposited: | 13 Jan 2023 01:07 |
Last Modified: | 13 Jan 2023 01:07 |
URI: | http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/id/eprint/1670 |